Drama Korea dengan Kisah Cinta Segitiga Paling Ikonik: Saat Hati Terbagi Dua!

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Kisah cinta segitiga selalu menjadi bumbu yang menarik dalam sebuah drama, tak terkecuali drama Korea (drakor). Drakor dengan kisah cinta segitiga menawarkan konflik yang rumit, emosi yang intens, dan pilihan yang sulit bagi para karakternya. Penonton pun sering kali terbawa perasaan dan ikut merasakan dilema yang dihadapi oleh karakter utama, membuat drakor semakin menarik untuk diikuti. Beberapa drakor dengan kisah cinta segitiga bahkan menjadi ikonik dan terus dikenang oleh para penggemarnya karena alur cerita yang kuat, karakter yang memikat, dan chemistry yang apik antara para pemain.

Berikut adalah rekomendasi drakor dengan kisah cinta segitiga paling ikonik yang wajib Anda tonton:

1. Autumn in My Heart (2000)

Drakor melodrama klasik ini mengisahkan kisah cinta antara Yoon Eun-seo (Song Hye-kyo) dan Yoon Joon-seo (Song Seung-heon), dua orang yang dibesarkan sebagai saudara kandung tetapi kemudian menemukan bahwa mereka tidak memiliki hubungan darah. Hubungan mereka semakin rumit dengan kemunculan Han Tae-seok (Won Bin), seorang pria kaya yang jatuh cinta pada Eun-seo. Autumn in My Heart menawarkan kisah cinta yang tragis dan menyayat hati dengan akting yang memukau dari para pemainnya.

2. Boys Over Flowers (2009)

Geum Jan-di (Ku Hye-sun), seorang gadis biasa dari keluarga miskin, mendapatkan beasiswa di sekolah elit Shinhwa High School yang dikuasai oleh kelompok F4, empat orang pria kaya dan populer. Ia kemudian terlibat dalam konflik dan cinta segitiga dengan Gu Jun-pyo (Lee Min-ho) dan Yoon Ji-hoo (Kim Hyun-joong), dua anggota F4 yang memiliki karakter yang berbeda. Boys Over Flowers menawarkan kisah cinta remaja yang klasik dengan konflik Cinderella dan karakter yang menawan.

3. Reply 1994 (2013)

Sung Na-jung (Go Ara) adalah seorang mahasiswi yang tinggal di sebuah rumah kos bersama beberapa mahasiswa lain dari berbagai daerah. Reply 1994 mengisahkan persahabatan dan cinta segitiga antara Sung Na-jung, Trash (Jung Woo), dan Chilbong (Yoo Yeon-seok) dengan latar belakang tahun 1990-an. Drakor ini menawarkan kisah cinta yang realistis dan penuh nostalgia dengan karakter yang relatable dan humor yang menghibur.

4. She Was Pretty (2015)

Kim Hye-jin (Hwang Jung-eum) adalah seorang wanita yang dulu cantik dan populer di masa kecilnya, tetapi kini memiliki penampilan yang biasa-biasa saja. Ia kemudian bekerja di sebuah majalah fashion dan bertemu kembali dengan Ji Sung-joon (Park Seo-joon), cinta pertamanya yang kini menjadi seorang editor yang sukses. Namun, Sung-joon tidak mengenali Hye-jin dan justru tertarik pada sahabat Hye-jin, Min Ha-ri (Go Joon-hee). She Was Pretty menawarkan komedi romantis yang menghibur dengan alur cerita yang penuh kejutan dan transformasi karakter yang menarik.

5. Cheese in the Trap (2016)

Hong Seol (Kim Go-eun) adalah seorang mahasiswi yang berjuang untuk membayar kuliah dan hidup sederhana. Ia kemudian bertemu dengan Yoo Jung (Park Hae-jin), seorang senior yang tampan dan populer, tetapi memiliki sifat yang misterius dan manipulatif. Cheese in the Trap menawarkan kisah cinta kampus yang penuh intrik dan konflik dengan karakter yang kompleks dan chemistry yang kuat antara para pemain.

Drakor dengan kisah cinta segitiga di atas menawarkan tontonan yang menarik dan menghibur, dengan konflik cinta yang rumit dan karakter yang memikat. Drama-drama ini telah menjadi ikonik dan terus dikenang oleh para penggemar drakor karena mampu membawa penonton terhanyut dalam kisah dan merasakan berbagai emosi yang intens.