Kasus Penemuan Jasad Gadis Belia di Kalibaru Manis, Tim P2TP2A Banyuwangi Turun Tangan
- Agung Subastian/ VIVA Banyuwangi
P2TP2A Banyuwangi bergerak cepat untuk memberikan dukungan dan pendampingan kepada keluarga korban yang masih berduka. Rita dari P2TP2A menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendampingi keluarga selama proses penyelidikan berlangsung. "Kami di sini untuk memberikan penguatan emosional kepada keluarga, terutama karena ini adalah kasus yang menyangkut anak di bawah umur," ujar Rita. Selain itu, P2TP2A juga berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat dan tim medis guna memastikan seluruh proses berjalan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
“Lebih lanjut, kami akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan selama proses penyelidikan. Kami harap pelaku yang bertanggung jawab atas tindakan keji ini segera terungkap dan dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tambah Rita.
Polisi Dalami Penyelidikan
Kapolsek Kalibaru, Iptu Yaman Adinata, mengonfirmasi adanya kasus ini dan menjelaskan bahwa penyelidikan awal sudah dilakukan di lokasi kejadian. “Kami saat ini sedang mendalami lebih lanjut kasus ini dengan memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap motif dan pelaku. Kami juga telah mengumpulkan barang bukti di sekitar TKP untuk menelusuri petunjuk lebih lanjut,” kata Iptu Yaman.
Selain itu, pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi dari dokter forensik yang didatangkan dari Jember. Dengan hasil autopsi ini, diharapkan penyebab kematian korban akan lebih jelas dan dapat menjadi dasar kuat bagi proses penyelidikan. Pihak kepolisian telah mengamankan area di sekitar lokasi kejadian agar tidak terjadi gangguan dalam pengumpulan bukti.