Dinilai Pemicu Konflik, Ratusan Warga di Jember Bongkar Jalan Paving
- Sugianto /VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi - Dinilai sebagai pemicu permasalahan atau konflik, ratusan warga Desa Mundurejo, Kecamatan Umbulsari, Jember, membongkar paksa jalan paving.
Ratusan warga itu, membongkar paksa jalan paving yang sudah terpasang atau terbangun sejak tahun 2019 dimasa Pj. Kepala Desa Sahri.
Pj Kepala Desa Mundurejo meneruskan rencana pembangunan jalan paving, yang diajukan pada masa kepala desa yang dijabat oleh Marsudi.
Sedangkan untuk saat ini, Kepala Desa Mundurejo dijabat oleh Edi Santoso, yang sempat menjadi tersangka karena dugaan kasus korupsi dan divonis 1 tahun penjara dengan status tahanan kota.
Warga setempat membongkar jalan paving sepanjang 400 meter bersama salah satu perusahaan paving PT Duta Bangsa, dengan nilai anggaran dulu sekitar Rp.275 juta.
Sukamsus salah satu warga mengatakan, warga Desa Mundurejo diminta bantuan perusahaan paving untuk membongkar jalan tersebut.
"Jadi masyarakat kami kompak, dan membantu hal ini agar paving yang telah menjadi polemik dan kasus ini segera usai," katanya, Jumat 15 Desember 2033.
Terlihat, nampak ratusan warga semangat untuk melakukan pembongkaran jalan paving, yang dinilai sebagai pemicu permasalah di desanya.
Untuk melakukan pembongkaran, warga membawa sendiri alat-alat dari rumah seperti, palu, cangkul dan sebagainya.