Relawan Sibat Kepanjen Gelar Donor Darah Perdana di Bulan Ramadhan
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi –Relawan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) Kepanjen mengadakan kegiatan donor darah perdana pada Selasa, 18 Maret 2025. Acara ini berlangsung di Kantor Desa Kepanjen dan bertepatan dengan bulan Ramadhan, mengusung tema kepedulian di bulan penuh keberkahan.
Relawan Sibat Kepanjen Gelar Donor Darah di Bulan Ramadhan
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Kegiatan ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Tercatat ada 40 calon pendonor yang mendaftarkan diri, namun setelah melalui tahap seleksi pengecekan riwayat kesehatan, hanya 22 orang yang memenuhi syarat untuk mendonorkan darahnya.
Relawan Sibat Kepanjen Gelar Donor Darah di Bulan Ramadhan
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
"Alhamdulillah, antusiasme masyarakat sangat tinggi, apalagi ini merupakan pertama kalinya kami mengadakan donor darah di kantor desa," ujar Imam Mukhlas, Ketua Sibat Kepanjen.
Sebelumnya, warga Desa Kepanjen yang ingin mendonorkan darah harus pergi ke kantor Kecamatan Gumukmas. Oleh karena itu, Relawan Sibat Kepanjen berinisiatif menyelenggarakan kegiatan ini di desa sendiri untuk mempermudah akses bagi pendonor.
Relawan Sibat Kepanjen Gelar Donor Darah di Bulan Ramadhan
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
"Kalau biasanya kami harus ke kecamatan untuk donor darah, kini kami mengadakan sendiri di desa. Ini adalah langkah awal bagi relawan Sibat Kepanjen untuk lebih aktif dan sigap dalam berbagai situasi," ungkap Iin, salah satu anggota Sibat Kepanjen.
Relawan Sibat Kepanjen Gelar Donor Darah di Bulan Ramadhan
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Melihat respons positif dari masyarakat, kegiatan donor darah ini direncanakan untuk dilakukan secara rutin setiap tiga bulan sekali. Diharapkan, pendonor yang belum lolos pada kesempatan kali ini dapat berpartisipasi pada kegiatan selanjutnya.
Dengan adanya kegiatan ini, Relawan Sibat Kepanjen berharap dapat terus berkontribusi dalam membantu PMI Jember dalam memenuhi kebutuhan stok darah dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah.
