Kasus DBD Meningkat, 2 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia ini Kata Dinkes Banyuwangi

Nyamuk Aedes Aegypti penyebab penyakit DBD
Sumber :
  • Istimewa / VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Musim penghujan yang belum juga berakhir, memicu tidak terjaganya kebersihan lingkungan. Banyaknya genangan air sisa hujan, diyakini menjadi tempat tumbuh kembang nyamun Aedes Aegypti penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). 2 orang dilaporkan meninggal dunia akibat terjangkit DBD di Banyuwangi Jawa Timur.

Kasus DBD Meningkat, Dinkes Banyuwangi Minta Warga Waspadai Gejala Ini

Peristiwa meninggalnya pasien akibat terjangkit DBD terjadi pada Bulan Februari 2024 dialami warga Desa Jajag dan Desa Kedungrejo Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur.

Berdasarkan data pada Dinas Kesehatan Banyuwangi, terdapat peningkatan laporan kasus DBD sejak akhir Tahun 2023 hingga awal Tahun 2024.

Jangkitan Chikungunya Meluas, Masyarakat Banyuwangi Diminta Waspada

Dan berikut datanya:

1.     Bulan November 2023, 10 Kasus

Banyuwangi Bakal Batasi Jumlah Pengantar Pasien di Rumah Sakit

2.     Bulan Desember 2023, 23 Kasus

3.     Bulan Januari 2024, 29 Kasus

Halaman Selanjutnya
img_title