Pohon Ditebangi OTK, Warga Pakel Banyuwangi Minta Pihak Tak Bertanggungjawab Berhenti Picu Masalah

Pohon di kebun warga yang ditebangi OTK
Sumber :
  • Fitri Anggiawati/ VIVA Banyuwangi

Kondisi serupa dialami Sumairah (85), 14 pohon manggis, 3 pohon cengkeh dan 1 pohon durian miliknya ditebang orang tak dikenal tepat 2 hari pasca istrinya menerima dana tali asih.

Inilah Kronologis Lengkap Bullying yang Dialami, D Pelajar SMKN Wongsorejo

Sumairah tak ingin menuding siapapun, namun ia berharap siapapun pelakunya bisa mempertanggungjawabkannya dihadapan hukum karena dari pohon-pohon tersebutlah ia menggantungkan hidup, kehilangan 14 pohon berarti ia kehilangan puluhan juta rupiah setiap tahun.

“Pohon-pohon itu sudah saya tanam puluhan tahun umurnya, dan dari situ saya membiayai hidup. Buat orang disini, pohon-pohon itu seperti tempat menggantungkan hidup, habis sudah, hilang sudah,” ungkap Sumairah dengan mata berkaca dan tertunduk dalam.

Polres Situbondo Berhasil Ungkap Identitas Jenazah Ditemukan di Lahan Tebu Kecamatan Kendit

“Saya sudah tua, tapi kalau sampai ketemu saya pelakunya itu saya bacok juga dia biar tahu bagaimana rasanya disakiti seperti ini,” lanjutnya dengan nada bergetar.

Sumairah berharap segera ada titik terang, dengan tali asih itu ia memperkirakan warga akan mengerti bahwa hidup tenang itu lebih menguntungkan.

Sir Isaac Newton: Sang Jenius yang Mengubah Dunia dengan Gravitasi dan Kalkulus

“Sudah, mau cari apalagi. Saya ndak ngerti apa-apa. Saya tidak pernah ganggu siapa-siapa, ini saya ambil uang hak saya kenapa pohon saya yang ditebang. Untung dapat uang ini, bisa saya buat beli ayam biar ada buat makan,” kata Sumairah.

Pohon di kebun warga yang ditebangi OTK

Photo :
  • Fitri Anggiawati/ VIVA Banyuwangi
Halaman Selanjutnya
img_title