Gadis Difabel Tewas Terbakar Dimakamkan Dengan Cara Berbeda

Kerabat berziarah ke makam Adindasari
Sumber :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Jember, VIVA Banyuwangi –Dalam kebiasaan umat muslim, dalam merawat jenazah sudah ada tuntutan rukunnya mulai dari jenazah berpulang hingga memasukkan ke dalam liang lahat.

DPR Didesak Tidak Terburu-buru Sahkan RUU KUHAP, Ada Potensi Ketimpangan Kewenangan

Namun hal berbeda dilakukan saat pemakaman seorang gadis difabel yang tewas akibat terbakar.

Di pemakaman desa setempat inilah, kini terbaring jasad Adindasari yang tewas terbakar di kamarnya.

KAI Daop 9 Jember Berikan Tanda Cinta kepada Pelanggan di Hari Kasih Sayang

Namun saat proses pemakaman jasad gadis 19 tahun ini dilaporkan berbeda dari kebiasaaan warga sekitar.

Pihak keluarga sengaja melakukan tersebut pada pemakaman gadis difabel ini karena percaya pada sebuah mitos.

Nasabah Serbu Kantor Pegadaian Jember Untuk Gadai Perhiasan

Kendati terasa janggal, seluruh proses pemakaman anak bungsu tersebut berjalan dengan baik.

"Kasur kapuk yang terbakar, papan kayu dan kain sprei putri saya juga ikut saya kubur," ujar Ibu Kandung Adindasari, Siti Fatimah.

Halaman Selanjutnya
img_title