Lanal Banyuwangi Edukasi Nelayan Panarukan Soal Keamanan

Nelayan saat berdiskusi
Sumber :
  • Dok. Lanal Banyuwangi/ VIVA Banyuwangi

Situbondo, VIVA Banyuwangi – Demi keamanan Obyek Vital Nasional (Obvitnas) dan keselamatan masyarakat, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Banyuwangi Letkol Laut (P) Hafidz, bersama Husky-Cnooc Madura Limited (HCML)  memberikan sosialisasi kepada nelayan tentang keamanan laut khususnya Daerah Terbatas dan Terlarang (DTT) pada Anjungan Lepas Pantai (Offshore Platform/Offshore Rig) yang dilaksanakan di Pos TNI AL (Posal) Panarukan Dusun Pesisir Utara Desa Kilensari Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo pada Selasa, 17 September 2024.

KOPASKA: Hiu Kencana Penjaga Samudera, Pasukan Khusus TNI AL yang Mematikan

Kegiatan tersebut diselenggarakan Lanal Banyuwangi bekerjasama dengan HCML bertujuan untuk mengajak para nelayan untuk lebih peduli terhadap keselamatan dan keamanan Obyek Vital Nasional (Obvitnas).

Dalam sambutannya Danlanal Banyuwangi menyampaikan, "wilayah perairan di sekitar anjungan lepas pantai memiliki aturan dan batasan yang harus dipatuhi demi keselamatan bersama, baik bagi masyarakat nelayan, pengguna laut, maupun para pekerja yang bertugas di anjungan tersebut. Kehadiran Platform Offshore ini merupakan aset yang sangat vital bagi negara, dan tentunya memerlukan perhatian khusus dalam menjaga keamanan dan kelancaran operasionalnya, oleh karena itu, sosialisasi ini sangat penting untuk memberikan pemahaman kepada kita semua, khususnya masyarakat nelayan, agar lebih memahami batas-batas wilayah yang ditetapkan sebagai daerah terbatas dan terlarang", ungkapnya.

Tiga Macan Laut: Pasukan Khusus TNI AL, Penjaga Samudera Nusantara

"Saya berharap, melalui sosialisasi daerah terbatas dan terlarang di sekitar anjungan lepas pantai pada hari ini, dapat mengingatkan kembali betapa pentingnya peran serta seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di laut. mari kita bekerja sama, bersinergi untuk menjaga kekayaan laut kita agar tetap lestari, serta mendukung penuh upaya pemerintah dan pihak terkait dalam menjaga kedaulatan dan keselamatan di wilayah perairan Indonesia", pungkas Danlanal Banyuwangi.

Senada dengan Danlanal, Ketua Komunitas Nelayan Panarukan, Marwoto, mengapresiasi kegiatan ini.

Situbondo: Surga Tersembunyi bagi Pemburu Spot Instagramable

"Sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi kami. Kini kami lebih paham tentang zona-zona yang harus dihindari saat melaut," ujarnya.

Selain sosialisasi, Lanal Banyuwangi dan HCML juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat nelayan. Hal ini sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan laut.

Kegiatan ini dihadiri oleh Forkopimca Panarukan, stakeholder maritim, dan ratusan nelayan. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keamanan Obvitnas semakin meningkat, sehingga dapat berkontribusi pada ketahanan energi nasional.