Akan Tuntas 2025, Revitalisasi Pasar Induk Banyuwangi dan Asrama Inggrisan Dimulai

Revitalisasi Pasar Induk Banyuwangi dan Asrama Inggrisan Dimulai
Sumber :
  • Dok. Pemkab Banyuwangi/ VIVA Banyuwangi

Pasar Induk Banyuwangi sendiri akan direvitalisasi dengan total luas lahan sekitar 1 hektar (sisi utara dan selatan). Nantinya pasar akan memiliki gedung utama yang terdiri dua lantai dengan arsitektur khas Osing, Banyuwangi. Pasar akan dibagi menjadi areal pasar basah, pasar kering, dan area kuliner, dengan total 700 unit kios/lapak, serta dilengkapi dengan gedung parkir.

Pesona Pantai Banyuwangi: Mutiara Tersembunyi di Ujung Timur Jawa

“Bagian depan pasar, jalan aspalnya juga akan diganti dengan paving. Ke depan kita proyeksikan menjadi sentra kuliner baru,” ujar Sugirah.

Sedangkan Asrama Inggrisan adalah salah satu bangunan cagar budaya di Banyuwangi yang dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda pada 1776. Gedung itu kemudian diambil alih British East India Company-Kantor Dagang Inggris pada abad 18. Tempat ini lantas dijadikan kantor kabel jaringan telegram bawah laut yang menghubungkan Eropa hingga Australia.

Banyuwangi: Mutiara di Ujung Timur Jawa yang Siap Memukau Anda

Asrama Inggrisan akan direhabilitasi dan dipugar untuk menjadi ikon baru destinasi wisata sejarah dan budaya di Banyuwangi, dengan tetap melestarikan bentuk asli bangunan Inggrisan yang merupakan cagar budaya.

“Semoga proses revitalisasi berjalan dengan lancar dan selesai tepat pada waktunya,” pungkas Sugirah. (*)

Wisata Bangsring Underwater: Surga Bawah Laut yang Dilestarikan Masyarakat