Wajah Plastik: Inovasi Daur Ulang Sampah Jadi Karya Seni Bernilai Ekonomi Tinggi

Kreasi wajah plastik dari sampah plastik Made Agus
Sumber :
  • Dok.Yt Made Agus/ VIVA Banyuwangi

Buleleng, VIVA Banyuwangi – Sampah plastik menjadi salah satu permasalahan lingkungan yang cukup memprihatinkan. Sifatnya yang sulit terurai membuat sampah plastik menumpuk dan mencemari lingkungan. Namun, di tangan Made Agus Janardana, seorang desainer grafis asal Banjar Dinas Ancak, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali, sampah plastik disulap menjadi karya seni bernilai ekonomi tinggi yang diberi nama "Wajah Plastik".

Poyo Harmony: Mengukir Harmoni dari Rongsokan, Menginspirasi Generasi Muda

"Jadi inovasi yang kita kembangkan ini adalah mengubah sampah plastik kemasan menjadi lukisan wajah plastik namanya," ujar Made Agus.

Ia menjelaskan bahwa inovasi Wajah Plastik telah dikembangkannya sejak tahun 2018.

Dari Limbah Menjadi Lukisan: Darius Irenius, Seniman Pelestari Lingkungan dari Malaka

"Sejak 2018 saya kembangkan. Basicly saya desainer grafis. Ternyata warna warni yang saya desain di komputer, ternyata sama dengan warna warni sampah plastik," cerita Made Agus.

Made Agus kemudian mengembangkan teknik untuk mengubah sampah plastik kemasan menjadi lukisan wajah yang unik dan menarik.

Revolusi Sampah dari Bentor: Abdul Halim Sulap Masalah Jadi Berkah di Bireuen

"Ternyata wajah plastik yang saya kembangkan ini adalah salah satu solusi dari masalah sampah plastik. Terlebih Bali punya pergub tentang pengelolaan sampah," jelas Made Agus.

Inovasi Wajah Plastik ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan sejalan dengan Peraturan Gubernur Bali tentang pengelolaan sampah.

Halaman Selanjutnya
img_title