Ratusan Warga Gruduk Kantor Desa Rejoagung, Ada apa?
- Moh. Hasbi/Viva Banyuwangi
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi - Buntut dugaan kasus pemotongan Bansos Pemerintah Ratusan masyarakat Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi menggelar aksi demo di depan Kantor Desa Rejoagung, dan Kantor Kecamatan Srono pada hari, Senin (24/07/23).
Dalam narasinya, masyarakat Desa Rejoagung meminta kepada Kepala Desa Rejoagung Shon Haji untuk turun dari jabatannya. dikarenakan warga menduga telah menyalahgunakan wewenang.
“Pertama, dana bansos yang sudah jelas menurut Kemensos itu tidak boleh dipotong atau dibelikan beras, tapi kenyataannya yang terjadi sama kepala desa langsung dipotong, dikasih beras,” ujar Gatot Suprobo, perwakilan aksi masa.
Gatot Suprobo melanjutkan, Kepala Desa Rejoagung diduga juga melakukan pungli terkait dengan bantuan listrik gratis.
"Masalah listrik, sudah jelas dari Permen SDM no 3 tahun 2023 jelas tidak boleh memungut biaya dalam bentuk apapun. Tapi kenyataannya, kepala desa memberikan listrik itu kepada masyarakat dipungut biaya," terangnya.
Menurut Gatot, Kepala Desa Rejoagung tidak tepat sasaran dalam memberikan bantuan listrik gratis.