Menelisik Museum Simalungun: Jejak Budaya Simalungun di Pematang Siantar, Sumatera Utara

Jejak Budaya Simalungun di Pematang Siantar, Sumatera Utara
Sumber :
  • backpacker alam dan sejarah

Koleksi Berharga di Museum

Menggali Tradisi Mangokkal Holi: Ritual Pengangkatan Tulang yang Sarat Makna dan Filosofi di Medan

Museum Simalungun menyimpan lebih dari 900 koleksi, termasuk benda etnografi dan arkeologi yang mencerminkan kehidupan, kepercayaan, dan seni tradisional Suku Simalungun. Di antara koleksi tersebut, terdapat artefak zaman megalitik seperti patung batu dari daerah Partuanon Hutabayu Marubun, yang diyakini berasal dari era prasejarah. Selain itu, pengunjung dapat menemukan benda-benda seperti pingga pasu—piring khusus untuk raja, peralatan dapur, tenun, hingga benda-benda berharga seperti perhiasan emas dan perak​

 

Para pengunjung museum juga dapat menyaksikan koleksi teks kuno Pustaha Laklak, yakni naskah yang ditulis di daun lontar dan menyimpan ajaran kuno, yang dahulu hanya digunakan oleh para dukun atau pemuka adat. Dengan kekayaan koleksi tersebut, Museum Simalungun berfungsi tidak hanya sebagai pusat pameran, tetapi juga sebagai sumber informasi sejarah yang penting mengenai Suku Simalungun.

Potensi Wisata Budaya yang Perlu Perhatian

Menyelami Keberagaman Budaya: Pesona Tari Tor Tor di Kota Medan

Meski memiliki peran penting dalam pelestarian budaya Simalungun, Museum Simalungun sering kali kurang mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat. Beberapa laporan menunjukkan bahwa kondisi lingkungan museum terkadang kurang terawat, padahal museum ini menyimpan nilai sejarah yang tinggi. Dukungan lebih lanjut dari pihak terkait sangat diperlukan agar potensi wisata sejarah ini dapat terus dikembangkan dan dilestarikan​

 
Halaman Selanjutnya
img_title