Warga Keluhkan, Harga Tiket Bola Volli di Jenggawah Mahal
- Sugianto/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi – Warga mengeluhkan harga tiket nonton turnamen bola volli yang berada di Desa Jenggawah, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember.
Hafid (44) salah satu penggemar bola voli mengaku, awalnya harga tiket 2 ribu rupiah dan tiket masuk 2 ribu rupiah.
Namun setelah memasuki 16 besar, harga tiket menjadi 5 ribu perorang dan biaya parkir menjadi 4 ribu rupiah.
“Kalau bawa istri kan berat mas, bisa double 10 ribu. Kalau bawa anak, bisa habis puluhan ribu,” ungkap Hafid dengan kesal.
Pria asal Desa Wonojati, Kecamatan Jenggawah itu mengaku, dari awal dirinya hampir setiap malam nonton turnamen bola voli yang terletak di area gunung Jenggawah tersebut.
Namun dengan hampir memasuki ke final, tiket malah harganya tambah naik dan banyak dikeluhkan oleh warga atau pecinta bola voli.
“Seharusnya untuk rakyat yang harus tetap mas. Itu kan milik rakyat, dan harus murah lah,” ungkapnya.
Biasanya, kalau di turnamen bola voli di desa lain banyak yang gratis, bahkan meskipun ada tiket harganya standart dan tidak pernah naik.
“Kalau memang tarifnya 5 ribu, ya tetap saja. Dibikin bisnis ini kayaknya,” kesalnya.
Bahkan sudah banyak kabar beredar, memasuki semi final diperkirakan tiket bisa mencapai 10 ribu rupiah.
“Kalau semi final, bisa 10 ribu ini. Orang-orang sudah ramai membicarakan ini,” tutur Hafid.
Sebagai orang Jenggawah, dirinya mengaku sangat keberatan dengan tiket yang harus dinaikkan. apalagi kegiatan ini untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-78 tahun.
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan dari pihak panitia penyelenggara.