10 Bahasa Tersulit di Dunia, Apakah Bahasa Indonesia Termasuk?

Bahasa Tersulit di Dunia
Sumber :
  • https://pin.it/4Y3SdCxXZ

Budaya, VIVA Banyuwangi – Bahasa adalah jendela menuju budaya dan pemikiran suatu bangsa. Namun, tidak semua bahasa diciptakan sama. Beberapa bahasa memiliki tingkat kesulitan yang luar biasa, menantang bahkan para ahli bahasa yang paling berpengalaman sekalipun.

Tradisi Penampan Suku Osing, Ritual Sakral Menyambut Lebaran di Banyuwangi

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi 10 bahasa yang dianggap paling sulit di dunia, dan mencari tahu apakah bahasa Indonesia termasuk di dalamnya.

1. Bahasa Mandarin

Bahasa Mandarin sering menduduki puncak daftar bahasa tersulit di dunia. Alasannya adalah sistem penulisan karakter Hanzi yang kompleks, dengan ribuan karakter yang harus dihafal. Selain itu, bahasa Mandarin adalah bahasa tonal, artinya arti sebuah kata dapat berubah tergantung pada nada pengucapannya.

2. Bahasa Arab

Mudik di Bulan Ramadan, Apa Harus Tetap Berpuasa?

Bahasa Arab memiliki tata bahasa yang rumit, dengan aturan konjugasi kata kerja dan deklinasi kata benda yang kompleks. Sistem penulisan Arab juga berbeda dari bahasa-bahasa Eropa, dengan huruf-huruf yang ditulis dari kanan ke kiri.

3. Bahasa Basque

Bahasa Basque adalah bahasa yang unik dan terisolasi, tanpa hubungan yang jelas dengan bahasa lain di Eropa. Tata bahasanya sangat kompleks, dengan struktur kalimat yang berbeda dari bahasa-bahasa Indo-Eropa.

4. Bahasa Hungaria

Hangatnya Kebersamaan di Balik Asap "Bakar Batu": Tradisi Papua yang Sarat Makna

Bahasa Hungaria memiliki tata bahasa yang sangat kompleks, dengan banyak kasus kata benda dan konjugasi kata kerja yang rumit. Selain itu, bahasa Hungaria memiliki banyak idiom dan ungkapan yang sulit dipahami oleh penutur asing.

5. Bahasa Jepang

Bahasa Jepang memiliki tiga sistem penulisan yang berbeda: Hiragana, Katakana, dan Kanji. Kanji, yang diadopsi dari bahasa Mandarin, memiliki ribuan karakter yang harus dihafal. Tata bahasa Jepang juga berbeda dari bahasa-bahasa Eropa, dengan struktur kalimat yang unik.

6. Bahasa Korea

Bahasa Korea memiliki tata bahasa yang kompleks, dengan aturan konjugasi kata kerja dan partikel yang rumit. Selain itu, bahasa Korea memiliki sistem kehormatan yang kompleks, dengan kata-kata dan ungkapan yang berbeda digunakan tergantung pada status sosial lawan bicara.

7. Bahasa Navajo

Bahasa Navajo adalah bahasa asli Amerika yang memiliki tata bahasa yang sangat kompleks. Bahasa Navajo memiliki banyak kata kerja dengan awalan dan akhiran yang rumit, serta sistem nada yang berbeda.

8. Bahasa Rusia

Bahasa Rusia memiliki tata bahasa yang rumit, dengan enam kasus kata benda dan konjugasi kata kerja yang kompleks. Selain itu, bahasa Rusia memiliki banyak kata-kata yang sulit diucapkan oleh penutur asing.

9. Bahasa Polandia

Bahasa Polandia memiliki tata bahasa yang sangat kompleks, dengan tujuh kasus kata benda dan konjugasi kata kerja yang rumit. Selain itu, bahasa Polandia memiliki banyak kata-kata yang sulit diucapkan oleh penutur asing.

10. Bahasa Islandia

Bahasa Islandia adalah bahasa Indo-Eropa Utara yang memiliki tata bahasa yang rumit, dengan empat kasus kata benda dan konjugasi kata kerja yang kompleks. Selain itu, bahasa Islandia memiliki banyak kata-kata kuno yang tidak lagi digunakan dalam bahasa-bahasa Skandinavia lainnya.

Lalu, Bagaimana dengan Bahasa Indonesia?

Bahasa Indonesia, meskipun memiliki beberapa tantangan bagi penutur asing, umumnya dianggap sebagai bahasa yang relatif mudah dipelajari. Tata bahasa Indonesia cukup sederhana, dengan sedikit konjugasi kata kerja dan deklinasi kata benda. Sistem penulisan Indonesia juga mudah dipelajari, menggunakan alfabet Latin.

Namun, bahasa Indonesia memiliki beberapa aspek yang mungkin sulit bagi penutur asing, seperti penggunaan imbuhan dan partikel yang kompleks, serta banyaknya kata-kata yang memiliki arti ganda.