Belanja Online Makin Aman? Ikuti Tips Jitu Ini!
- Pexels/cottonbro studio
4. Jangan Sembarangan Klik Tautan
Sering kali, penipu mengirimkan tautan phishing melalui email, SMS, atau pesan chat. Tautan ini akan mengarahkan Anda ke situs web palsu yang menyerupai platform belanja online terkenal. Jangan pernah mengklik tautan dari sumber yang tidak dikenal. Selalu akses platform belanja online melalui aplikasi resmi atau dengan mengetikkan alamat URL secara langsung di browser.
5. Jaga Kerahasiaan Data Pribadi
Jangan pernah memberikan informasi pribadi yang sensitif, seperti password, PIN, atau kode OTP, kepada siapa pun, termasuk pihak yang mengaku dari platform belanja online atau bank. Pihak resmi tidak akan pernah meminta informasi tersebut melalui telepon, email, atau chat. Pastikan Anda membuat kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun online Anda.
6. Perhatikan Izin Aplikasi
Ketika mengunduh aplikasi belanja online, perhatikan izin akses yang diminta. Berikan izin yang memang diperlukan saja. Misalnya, aplikasi belanja online mungkin memerlukan akses ke lokasi Anda untuk menemukan penjual terdekat, tetapi tidak perlu mengakses kontak atau riwayat panggilan telepon Anda.
Belanja online memang menawarkan banyak kemudahan, tetapi kita harus tetap waspada terhadap potensi risiko yang ada. Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat meminimalisir risiko penipuan dan kebocoran data, sehingga pengalaman belanja online Anda menjadi lebih aman dan menyenangkan. Jangan ragu untuk melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang atau platform belanja online terkait. Tetap bijak dan teliti, ya!