Pulau Buton memiliki kekayaan linguistik yang beragam. Selain dialek Cia-Cia, terdapat pula bahasa dan dialek lain seperti Wolio, Kumbewaha, dan Pancana. Keberagaman bahasa ini menjadi cerminan dari keragaman budaya dan sejarah masyarakat di wilayah tersebut.

6.    Bahasa yang Hampir Punah

Walaupun masih digunakan di komunitas lokal, Bahasa Cia-Cia menghadapi ancaman kepunahan yang serius. Seiring berjalannya waktu, semakin sedikit orang yang menggunakan bahasa ini dalam kehidupan sehari-hari, terutama generasi muda.

Kurangnya dokumentasi dan literatur yang tersedia juga menjadi kendala dalam upaya pelestarian bahasa ini. Jika tidak segera dilakukan upaya penyelamatan, bahasa Cia-Cia berisiko hilang dan menjadi bagian dari sejarah.

Contoh Penggunaan Bahasa Cia-Cia

Agar lebih memahami struktur dan penggunaan Bahasa Cia-Cia, berikut disajikan beberapa contoh kalimat beserta terjemahannya ke dalam bahasa Indonesia:

Salam dan Sapaan

·       따리마 까시 (Tarima kasi): Terima kasih

·       인다우 미아노 찌아찌아 (Indau miano Cia-Cia): Saya orang Cia-Cia

Halaman Selanjutnya

·       인다우 뻬엘루 이소오 (Indau pe'elu iso'o): Saya cinta kamu