Provider Indosat dan Tri Resmi Bergabung, Begini penjelasannya

Narsum tim direksi managemen Ooredo Indosat
Sumber :
  • Moh. Hasbi

Banyuwangi –Resmi telah dirilis Dua operator seluler Indonesia, Indosat Ooredoo dan Tri akhirnya resmi melakukan penggabungan usaha alias merger terhitung 4 Januari 2022. Lewat merger tersebut keduanya kini berada dalam satu payung baru bernama PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (IOH).

Sobat, Sekolah Orang Tua Hebat dan inilah Program Unggulannya

Meski sudah bergabung, Indosat Ooredoo Hutchison akan terus melakukan perdagangan di Bursa Efek Indonesia dengan kode ticker dari Indosat Ooredoo sebelumnya, yaitu "ISAT".

Informaai itu disampaikan dua narasumber pada Acara Halal Bihalal dan forum diskusi bersama puluhan Jurnalis Banyuwangi di Hotel Luminor Banyuwangi, Selasa (16/05/2023).

5 Lokasi Wisata Seru di Kabupaten Bondowoso, Jangan Sampai Dilewatkan

Melihat Pengguna Gadget Smart Phone di Indonesia meningkat drastis, salah satunya yakni jaringan internet. Yang mana sebelumnya mengenal internet mulai 3G hingga 5G.

Head of Region East Java & Balu Nusra Indosat Ooredoo Hutchison, Soejanto Prasetya menyampaikan Tri dan Indosat Resmi digabung. 

RUU Penyiaran Larang Tayangan Mistis, IJTI Banyuwangi: Tidak Ramah Budaya Indonesia

"Gabungan operator Indosat dan Tri telah dimunculkan perusahaan baru yakni Indosat Ooredoo Hutchison juga dipimpin oleh susunan manajemen yang baru," Kata Prasetyo.

Dia juga menerangkan susunan management direksi juga dirombak kursi kepemimpinan tertinggi, ada Vikram Sinha ditunjuk sebagai Chief Executive Officer (CEO) Indosat Ooredoo Hutchison. Sebelum jadi CEO IOH, Sinha merupakan Chief Operating Officer (COO) Indosat Ooredoo.

"Sementara di posisi Chief Financial Officer (CFO) Indosat Ooredoo Hutchison, ada nama Nicky Lee,"ungkapnya.

Informasi terkait dengan itu telah di sampaikan ke para pelanggan setia seluruh Indonesia, Informasi juga telah dimuat beberapa media publik mulai media online, Cetak, hingga Televisi .

"Dalam catatan kami, pertumbuhan kinerja yang solid di Region East Java dan Bali Nusra (EJBN) pada kuartal pertama 2023 yang ditopang oleh peningkatan jumlah pengguna data yang mencapai 12% secara tahunan (YoY) di region tersebut,"terangnya.

Lanjut Prasetya, lebih dari 1,1 Juta pengguna (YoY) di EJBN, mencerminkan kepercayaan publik terhadap merek kami dan memotivasi kami untuk terus memberikan marvelous experience bagi pelanggan. Hal ini juga sejalan dengan visi strategis Indosat untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang paling dipilih di Indonesia.

"Sejalan dengan hal tersebut, trafik data 4G juga tercatat tumbuh sebesar 14% YoY di Region EJBN,"ungkapnya.

Tentunya dengan adanya komitmen berkelanjutan sebagai perseroan digital kelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat, khususnya pelanggan di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya termasuk Banyuwangi dan Jember.

Hal yang sama juga disampaikan District Operation Head East Java, Jember, & Bali Nusra, Vega Sumampouw.

“Peningkatan pengguna maupun trafik data ini juga karena ada peningkatan kapasitas jaringan dengan jumlah BTS 4G yang tumbuh 21% (YoY) di Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, atau bertambah lebih dari 4.400 BTS", Kata Vega.

Hal inilah satu tujuan dilaksanakannya pertemuan dan sengaja untuk mengundang dan hadirkan para Wartawan di Banyuwangi, 

"Bagi kami bukan hanya sebagai pengguna aktif smartphone dalam bekerja sebagai Wartaaan, tentunya peran teman - teman bagi kami sangat penting salah satu diantaranya informasi melalui pemberitaan,"tuturnya.

Dengan harapan, beberapa program dan terobosan dapat menggerakkan ekosistem digital masyarakat di satu wilayah metropolitan dan dua wilayah strategis penopang pariwisata Indonesia. 

"sehingga pelanggan mampu menikmati jaringan yang lebih luas, kecepatan seluler yang lebih tinggi, inovasi yang lebih besar, serta pengalaman menggunakan internet yang semakin nyaman,"tutupnya.