Menggali Potensi Kuliner Tradisional di Kabupaten Nagan Raya: Eksistensi yang Bertahan Hingga Kini

Menggali Potensi Kuliner Tradisional di Kabupaten Nagan Raya
Sumber :
  • Istimewa

Minuman yang cukup populer adalah "Sanger," minuman kopi khas Aceh yang memiliki cita rasa unik karena perpaduan antara kopi hitam dengan susu kental manis.

Eksistensi Kuliner Tradisional Bireuen: Potensi Besar yang Terjaga Hingga Kini

Sanger biasanya dinikmati sebagai teman sarapan pagi atau sekadar teman bersantai di sore hari.

Kopi menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Aceh, dan Nagan Raya tidak terkecuali.

Rumah Teungku Chik Awe Geutah: Menelusuri Sejarah dan Potensi Kebudayaan di Kabupaten Bireuen, Aceh

Dengan adanya potensi wisata kopi di daerah ini, minuman seperti Sanger memiliki nilai jual yang tinggi, baik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Banyak kafe dan warung kopi di daerah ini yang mulai mempromosikan kopi khas mereka, yang diolah dengan metode tradisional namun disajikan dalam kemasan yang lebih modern.

Krueng Simpo, Permata Tersembunyi di Bireuen, Aceh yang Menjanjikan

Menurut riset yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, sektor kuliner, termasuk kopi, telah berkontribusi sekitar 20% terhadap ekonomi lokal dalam lima tahun terakhir.

Angka ini menunjukkan bahwa kuliner tradisional, jika dikelola dengan baik, bisa menjadi sumber pendapatan yang stabil bagi masyarakat lokal.

Halaman Selanjutnya
img_title