Pergoki Aksi Pencurian Sapi, Pemilik Nyaris Tewas Dibunuh Pelaku

Ilustrasi Saat Korban Disekap
Sumber :
  • Dovalent Vandeva Derico/VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Seperti tidak pandang bulu, korban pencurian sapi, nyaris tewas dibunuh saat memergoki aksi pelaku.

Tulang Sapi Korban Pencurian Modus Jagal Ditemukan Dekat Makam

Hal tersebut dialami oleh Sunarti, seorang lansia yang tinggal di Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi pada Jumat, 7 Juli 2023.

Sunarti menceritakan, semuanya berawal saat dirinya terjaga dari tidur karena ingin buang air kecil, namun saat itu, sedang terjadi pemadaman listrik, lansia itu langsung saja mencari senter agar memudahkannya menuju kamar mandi

Pemkab Banyuwangi Salurkan 60 Hewan Kurban, Bupati Ipuk: Semoga Berkah

"Pas itu saya lagi tidur, terus mau buang air kecil, kebetulan padam, kok gelap, akhirnya saya bawa senter kecil" tutur Sunarti

Saat Sunarti sedang menuju kamar mandi, dirinya mendengar suara seseorang yang sedang berbisik - bisik.

Pemkab Banyuwangi Mulai Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha

"Saya pas mau ke kamar mandi, kok denger suara orang kayak lagi bisik - bisik gitu" ungkapnya.

Setelah mendengar hal tersebut, Sunarti mencoba mencari dari mana sumber suara itu berasal menggunakan senternya.

Betapa Terkejutnya Sunarti, suara itu ternyata berasal dari seseorang yang mencoba mencuri sapi yang ia rawat.

"Pas itu saya coba cari, eh pas ketemu ternyata ada orang di kandang saya" ujarnya.

Sunarti sontak berteriak, namun pelaku langsung langsung mendekap lansia itu agar tidak bersuara.

"Saya pas teriak maling, saya langsung didekap, mulut saya ditutupin" tuturnya.

Sunarti mengaku, tidak bisa melakukan perlawanan, dan hanya bisa pasrah saat dirinya didekap oleh pelaku.

"bagaimana saya melawan? saya didekap kap, ga bisa ngapa - ngapain" ungkap Sunarti.

Sunarti juga diancam akan dibunuh oleh pelaku, jika dirinya berani berteriak.

"Saya diancam begini, kalau kamu berani rame, kamu mati, saya diancam seperti itu" jelasnya

Dirinya diancaman kembali oleh pelaku saat sang anak sedang mencarinya.

Sunarti mengaku ketakutan, karena dirinya merasa, sebuah celurit sudah melingkari lehernya.

"Saat saya dipanggil sama anak saya, pelaku mengancam seperti ini, jangan nyaut, jangan nyaut , kalau nyaut kamu mati" jelasnya.

Semuanya berakhir saat Sunarti dilepaskan oleh pelaku dengan cara didorong ke kotoran sapi.

"Saya dilepasin, tapi pas itu saya di dorong ke kotoran sapi, saya pas itu merasa celurit itu kayak nebas saya tapi ga kena" ungkapnya.

Muhammad Afton selaku Kepala Dusun Krajan Desa Wongsorejo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, saat dihubungi Banyuwangi.viva.co.id membenarkan peristiwa yang dialami Sunati

"Iya, kejadian itu memang benar terjadi. Saya bersama aparat sempat mendatangi rumah Sunarti esok harinya," tutur Afton