Inilah Penyebab Pupuk Bersubsidi di Wongsorejo Dijual Diatas HET, Pidana Menanti!

Kades Bengkak, Mustain (pegang mic)
Sumber :
  • Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Mengupas tentang penjualan pupuk bersubsidi seolah tidak pernah berakhir. Beragam cara dan modus dilakukan pelaku untuk memuluskan tindakannya yang sangat merugikan petani yang sangat membutuhkan pupuk bersubsidi.

Pemkab Banyuwangi Beri Pendampingan Psikologis pada Orang Tua Korban Pembunuhan Kalibaru

Berdasarkan pengakuan Camat Wongsorejo, Ahmad Nuril Falah. Modus yang biasa digunakan pelaku ada yang terus terang dan ada yang transparan. 

Mengutip aduan masyarakat pada Camat, pemilik kios nakal biasanya mengenakan biaya menaikkan dan menurunkan pupuk dari distributor pada petani.

Sungai DI Bajulmati Akhirnya Kembali Dialirkan, Achmad Thoha: Alhamdulillah

Kios seolah harus memberikan pelayanan ekstra dan biaya tambahan saat pupuk tiba di kios setelah dikirimkan dari distributor. 

Camat: Biaya Operasional Kios Dibebankan Pada Petani

“Jika tidak ada biaya rokok, teh kemasan dan sarapannya. Pupuk akan ditata ngawur oleh petugas yang mengirimkannya. Itu aduan yang saya terima,” ujar Camat Wongsorejo, Ahmad Nuril Falah. 

Polisi Fokus Ungkap Kasus Kematian Tragis Siswi 7 Tahun di Banyuwangi, Polisi: Laporkan!

Biaya lain yang dikenakan pemilik kios nakal pada petani ada yang mencapai Rp 15.000 untuk setiap sak pembeliannya. 

Halaman Selanjutnya
img_title