Camat Wongsorejo : Petani di Areal Perkebunan Kapuk Akan Didata

Kapuk hasil pemetikan petani Desa Bengkak
Sumber :
  • Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi

"Saya yakin pasti masih banyak lahan yang tidak dikelola petani. Nah itu bisa dimanfaatkan dengan baik," tambah Nuril.

Sadis! Ribuan Tanaman Tembakau Dirusak, Petani Probolinggo Merugi dan Tertekan

Nuril sendiri juga menyayangkan terjadinya pergesekan antar petani di lokasi perkebunan kapuk antar kelompok petani.

"Sayang sekali itu terjadi. Seharusnya bisa saling koordinasi dan kerja sama. Apalagi lahan kapuknya sangat luas," jlentreh Nuril.

Warga Keluhkan Keberadaan Elpiji Melon di Pasaran

Sebelumnya, terjadi pergesekan hingga beberapa kali antara kelompok petani dari BSM dan kelompok tani dari Agus Hidayat.

Anggota Polsek Wongsorejo, sempat beberapa kali menengahi kedua kelompok agar tidak terjadi tindak anarkis.

BSM Akan Laporkan Keamanan KLHK ke Polisi, Abdullah: Saya Tidak Makan Nangkanya

Kisruh antar petani sendiri, biasa berlangsung sejak Bulan Agustus hingga Desember saat musim panen buah kapuk.

Sejumlah kelompok saling klaim tentang siapa yang paling berhak mengelola dan memetik buah kapuk tersebut.