Ratusan Murid SD di Pasuruan Suapi Ibu di Hari Ibu, Ungkapan Cinta yang Menyentuh Hati

Ratusan murid sd, menyuapi makan ibunya dalam memperingati Hari Ibu
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Momen Hari Ibu sering kali menjadi ajang bagi anak-anak untuk menunjukkan rasa cinta dan hormat kepada ibu mereka. Di Kota Pasuruan, Jawa Timur, ratusan murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) Randusari, Kecamatan Gadingrejo, menggelar kegiatan unik dan penuh makna pada Jumat pagi. Mereka menyuapi ibu mereka dengan makanan favorit sebagai bentuk ungkapan kasih sayang yang mendalam.

Tradisi Praonan di Pasuruan: Ratusan Warga Naik Perahu Rayakan Lebaran Ketupat di Tengah Laut

Berbeda dari kebiasaan sehari-hari di mana anak-anak kerap meminta disuapi, kali ini para murid mengambil inisiatif untuk menyuapi ibu mereka di halaman sekolah. Dengan penuh haru, anak-anak memberikan satu sendok makanan ke mulut ibu mereka, menciptakan suasana yang menghangatkan hati semua yang hadir.

Momen Spesial yang Tak Terlupakan

Bagi para murid, pengalaman ini menjadi sesuatu yang baru dan tak terlupakan. Latisah, salah satu murid yang ikut dalam kegiatan tersebut, mengungkapkan kegembiraannya.
"Iya, senang bisa menyuapi ibu. Rasanya berbeda dan bikin bangga," katanya sambil tersenyum malu.

Serunya Lomba Sky Lot di Pasuruan: Tradisi Unik Lebaran Ketupat yang Kian Dilirik Wisatawan

Senada dengan Latisah, Marsya, murid lainnya, juga merasa bahagia bisa menyuapi ibunya dengan makanan favorit.
"Senang sekali, apalagi ini pertama kalinya saya melakukan hal ini untuk ibu," ujarnya penuh antusias.

Menanamkan Nilai Cinta dan Hormat Sejak Dini

Ketua Komite SDN Randusari, Mujadid, menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk menanamkan rasa cinta dan hormat kepada orang tua sejak usia dini.
"Tujuannya adalah untuk menumbuhkan rasa kasih sayang, hormat, dan rasa terima kasih kepada orang tua, khususnya ibu," ujar Mujadid.

Halaman Selanjutnya
img_title
Heboh! Keranda Mayat di TPU Pasuruan Raib Dicuri, Warga Resah