Minat Baca Meningkat, Kunjungan di Perpusda Banyuwangi Naik 5 Kali Lipat

Terlebih, perpusda juga mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dengan anggaran pengadaan buku, sehingga buku yang ada dapat mengimbangi jumlah pembaca yang kian bertambah. 

"Baik buku kertas ataupun digital," lanjutnya. 

Selain itu, pemerintah juga menjalin kerjasama dengan penerbit buku asal Yogyakarta untuk memproduksi konten lokal tentang Banyuwangi yang kemudian digitalkan, sehingga pilihan baca juga makin bervariasi. 

Upaya lain yang dilakukan Dispussip Banyuwangi untuk meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat adalah dengan meningkatkan inovasi, di antaranya kerja sama literasi dengan peminjaman buku ke cafe-cafe di Banyuwangi . 

Hingga kini terdapat 10 cafe yang telah bekerja sama dengan Dispussip Banyuwangi, di mana setiap cafe akan mendapatkan pinjaman buku sebanyak 100 hingga 150 buah yang akan diganti setiap bulannya. 

"Masyarakat, mulai dari keluarga terdekat harus mengupayakan bagaimana agar tumbuh minat baca karena buku adalah jendela dunia," pesan Hadi.