Akhirnya Berdamai, Kasus Karyawan dan Pemilik Warung Bakso Kondusif

Sementara Juragan Bakso Kondusif, Kukuh mengatakan, dari kejadian permasalahan ini dijadikannya sebagai introspeksi untuk membenahi manajemen usaha yang ia jalani.

“Saya dan para karyawan adalah satu keluarga, yang sudah terjadi biarlah berlalu. Dan Ini menjadi koreksi diri saya dalam menjalankan usaha,” ucapnya.

Kukuh juga tak ingin melakukan kesalahan untuk kedua kalinya. Ia juga telah berkonsultasi dengan Disnakertrans Banyuwangi terkait perekrutan hingga cara menjalin kerjasama yang baik dengan karyawan sekelas UMKM.

“Saat ini warung Bakso Kondusif tutup sementara, dan akan buka kembali dengan formasi management baru juga dengan merekrut karyawan baru,” imbuhnya.

Albar, salah satu karyawan Bakso Kondusif yang sempat berselisih dengan sang juragan merasa bersyukur karena permasalahan tersebut telah berakhir damai. Ia pun merasa senang karena motor satu-satunya yang dimiliki bisa kembali.

“Alhamdulillah kasus ini tidak berlanjut dan sudah berakhir damai diselesaikan secara kekeluargaan. Motor saya juga sudah dikembalikan,” ucapnya.

Diakhir mediasi dengan tercapaianya Kesepakatan bersama, untuk barang-barang berharga berupa perhiasan, motor hingga uang yang sempat dijadikan sebagai jaminan, hari ini kita serahkan dan dikembalikan kepada para karyawan termasuk ijazah saat pertama kali masuk kerja. Juga apa yang menjadi hak karyawan yaitu Gaji kita berikan semua.