Banyuwangi Siapkan Rencana Mitigasi untuk Hadapi Bencana Hidrometeorologi
- Polresta Banyuwangi/ VIVA Banyuwangi
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Bencana alam sering terjadi di penghujung tahun. Karena hal tersebut dapat terjadi sewaktu-waktu, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi kemudian mulai menggelar kesiapsiagaan untuk mitigasi bencana.
Kegiatan digelar di lapangan apel Mapolresta Banyuwangi dengan agenda apel gelar pasukan dan peralatan yang diikuti oleh stakeholder, di antaranya TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia (PMI), hingga ASDP.
"Ini untuk konsolidasi dan koordinasi serta mengecek sarana dan prasarana kesiapan kita dalam mengantisipasi dan menghadapi terjadinya bencana hidrometeorologi," kata Kabagops Polresta Banyuwangi Kompol Idham Kholid kepada awak media.
Karena berdasarkan informasi yang disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), diprediksi akan terjadi peningkatan intensitas curah hujan pada bulan Desember ini.
“Peningkatan itu bisa terjadi antara 20 sampai 70 persen, semua itu karena dampak La Nina," ujarnya.
Lanjutnya, usai apel siaga bencana tersebu selesai digelar, Polresta Banyuwangi bersama stakeholder akan segera menggelar koordinasi untuk menetapkan posko siaga bencana yang ditempatkan dari seluruh elemen.
“Terutama petugas yang akan ditunjuk bertugas di posko untuk memonitor situasi di luar sekaligus pararel manakala ada situasi kontijensi, mereka sudah siap," urai Idham.