Pelaku Ditangkap, Makam Korban Pembunuhan di Pasuruan Dibongkar Polisi

Makam korban dibongkar polisi
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Tim Buser Satreskrim Polres Pasuruan berhasil mengamankan seorang pelaku penganiayaan yang menyebabkan seorang penjaga villa tewas di Kabupaten Pasuruan. Pelaku yang merupakan rekan kerja korban tega menghabisi nyawa temannya sendiri akibat tersinggung dengan umpatan kasar.

Tragis! Setelah 10 Hari Hilang, Bocah 7 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Muara Sungai Gembong

Kepolisian bergerak cepat dalam menangani kasus ini. Pelaku, M. Khoirul (43), warga Desa Sumberrejo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, ditangkap setelah diduga kuat sebagai pelaku utama dalam kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian Mustakim (55), warga Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan. Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, makam korban dibongkar guna dilakukan autopsi.

Motif Pembunuhan: Tersinggung Umpatan Kasar

Menurut hasil penyelidikan awal, insiden tragis ini bermula saat Khoirul dan Mustakim sedang berjaga malam di sebuah villa di Desa Tawangrejo. Percekcokan terjadi ketika korban mengumpat pelaku dengan kata-kata kasar. Tidak terima dengan penghinaan tersebut, pelaku langsung naik pitam dan menyerang korban secara brutal.

Meningkatnya Tren Gadai di Pasuruan Jelang Ramadan: Warga Rela Gadaikan Perhiasan dan Kendaraan

"Saya dipisuhi langsung emosi dan menendang korban," ujar Khoirul saat diperiksa polisi.

Serangan Brutal: Tendangan Bertubi-tubi ke Rahang

Amarah yang tak terbendung membuat Khoirul langsung menendang bagian rahang korban hingga terhuyung. Namun, serangan tak berhenti di situ. Pelaku kembali menghujani korban dengan lima tendangan keras di bagian yang sama, menyebabkan korban tak berdaya. Setelah itu, tubuh korban diseret ke tepi kandang ayam dalam kondisi bersimbah darah.

Halaman Selanjutnya
img_title
Dinkes Kota Pasuruan Gencarkan Fogging untuk Cegah Lonjakan Kasus DBD