4 Orang Saksi Diperiksa Polisi Terkait Kematian Santri Asal Banyuwangi, Benarkah?

Polres Kediri Jawa Timur
Sumber :
  • Dok.FB Polres Kediri/ VIVA Banyuwangi

Kediri, VIVA Banyuwangi –Sedikitnya 4 orang saksi diamankan polisi guna dimintai keterangan terkait meninggalnya seorang santri di sebuah ponpes di Kediri. 4 orang tersebut diduga juga santri yang dianggap mengetahui kronoligis peristiwa yang dialami Bintang Bilqis Maulana hingga meninggal dunia.

Sambut WWF, Polda Jatim Siapkan Pengamanan Ketat

Kebenaran adanya informasi pemeriksaan terhadap 4 orang santri oleh jajaran Polres Kediri tidak sepenuhnya dibantah atau pun dibenarkan Kapolres Kediri, AKBP Bramastyo Priaji.

Terkait identitas seluruh saksi yang diamankan polisi, juga belum diungkap karena masih menjalani pemeriksaan intensi penyidik Kepolisian.

KPK Bimtek ke Banyuwangi, Soroti Soal Pengelolaan Keuangan Daerah

“Benar (masih proses penyelidikan, Red). Perkembangan diinfokan kembali,” ujar Kapolres Kediri AKBP Bramastyo Priaji saat dihubungi Jurnalis.

Kasus dugaan penganiayaan yang dialami Bintang Bilqis Maulana asal Desa Kedunglembu, Kecamatan Glemore, Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur mencuat setelah keluarga korban curiga dengan kain kafan korban yang mengeluarkan darah.

Ratusan Masyarakat Wongsorejo Nobar Indonesia vs Guinea di Pinggir Jalur Jawa - Bali

“Perwakilan ponpes yang mengantar sempat menolak karena jasad korban sudah disucikan tapi tetap kita buka,” tutur Suyanti ibu Korban.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Pendma) Kementrian Agama Kabupaten Kediri, Abdullah Rosyaad membenarkan peristiwa tersebut.

Halaman Selanjutnya
img_title