7 Bukti Sejarah yang Menguatkan Keberadaan Vampir dalam Mitologi

Mitologi, VIVA Banyuwangi –Vampir, makhluk mitologi yang dikenal sebagai penghisap darah manusia, telah menjadi bagian dari cerita rakyat di berbagai budaya dunia. Namun, apakah kisah tentang vampir hanya sekadar mitos? Sejumlah bukti sejarah menunjukkan bahwa kepercayaan terhadap vampir pernah begitu kuat hingga beberapa praktik aneh dilakukan untuk mengusir atau mencegah kebangkitan mereka. \

Berikut adalah tujuh bukti yang menguatkan keterkaitan vampir dengan sejarah.

1. Kuburan dengan Tengkorak Ditusuk Pasak

Di beberapa pemakaman Eropa Timur, arkeolog menemukan kerangka manusia dengan pasak kayu atau besi tertancap di dada. Salah satu penemuan terkenal adalah di Bulgaria pada tahun 2012, di mana dua kerangka manusia ditemukan dengan batang besi menusuk dadanya.

Profesor Nikolai Ovcharov, seorang arkeolog Bulgaria, menjelaskan bahwa praktik ini adalah upaya untuk mencegah mayat bangkit sebagai vampir.

2. Mayat dengan Batu di Mulutnya

Di Polandia, para arkeolog menemukan kerangka dengan batu besar ditempatkan di mulutnya. Ini diyakini sebagai bagian dari ritual anti-vampir untuk mencegah mereka kembali hidup dan mengisap darah orang yang masih hidup

Halaman Selanjutnya

. Menurut Dr. Lesley Gregoricka, seorang ahli bioarkeologi, praktik ini sering terjadi pada abad ke-17 hingga ke-18 di Eropa.