Antisipasi Jerat Pinjol, PPPK Banyuwangi Diedukasi Literasi Keuangan 

Hindarkan Pinjol, PPPK Diedukasi Literasi Keuangan 
Sumber :
  • Dok. Pemkab Banyuwangi/ VIVA Banyuwangi

Judol juga bisa membuat pelakunya berurusan dengan hukum.

Dikelola Kemenhut, TN Alas Purwo Kenakan Tarif Nol Rupiah bagi Umat Hindu yang Beribadah di Pura Luhur Giri Salaka

"Kami berharap kontrak PPPK bapak-ibu sekalian bisa diperpanjang nantinya berkat kinerja baiknya. Jangan sampai, kontrak ini terputus karena hal-hal yang sepele," lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Suratno menambahkan, sekitar 3 ribu dari 5 ribuan guru di non-PNS di Banyuwangi telah diangkat menjadi PPPK. Edukasi literasi keuangan diberikan agar para guru dapat bijak dalam mengatur pemasukan dan pengeluaran masing-masing.

Pemkab Banyuwangi Gelar Khatmil Quran untuk Pilkada Damai

"Kami ingin memberikan bekal kepada para guru supaya mereka bisa mengatur keuangan secara baik, sehingga bisa nyaman dan lancar dalam bekerja mendidik anak-anak kita," tambah Suratno.

Suratno menyebut, selain pinjol dan judol, risiko lain yang perlu diantisipasi adalah investasi bodong. Pengalaman Suratno, beberapa ASN di Banyuwangi, termasuk guru, pernah tertipu investasi tersebut dengan berbagai modus.

Dorong Konsumsi Ikan, Banyuwangi Gelar Fish Market Festival