Situbondo Sukses Tekan Angka Kemiskinan, Berkat Sinergi Pemerintah dan Program Sosial
- Dok. Gkdi.org/ VIVA Banyuwangi
Situbondo, VIVA Banyuwangi –Kabupaten Situbondo berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam upaya pengentasan kemiskinan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Situbondo, jumlah penduduk miskin pada tahun 2024 mengalami penurunan sebesar 0,39% dibandingkan tahun sebelumnya.
Pencapaian ini menjadi bukti nyata keberhasilan berbagai program dan kebijakan yang digulirkan oleh pemerintah daerah.
Kepala BPS Situbondo, Ribut Hadi Chandra, mengungkapkan bahwa penurunan angka kemiskinan ini tidak lepas dari berbagai upaya yang dilakukan, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Program-program seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Bantuan Sosial Tunai telah memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, pembangunan infrastruktur seperti jembatan dan jalan juga turut berperan dalam mengurangi angka kemiskinan.
Aksesibilitas yang lebih baik memungkinkan masyarakat untuk lebih mudah melakukan aktivitas ekonomi dan meningkatkan pendapatan.
"Tren penurunan angka kemiskinan di Situbondo menunjukkan adanya pemulihan ekonomi pasca-pandemi COVID-19," ujar Chandra.
Hal ini menunjukkan bahwa berbagai upaya yang dilakukan pemerintah telah membuahkan hasil yang positif.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi, menyambut baik pencapaian ini dan menegaskan komitmennya untuk terus berupaya mengentaskan kemiskinan.
"Program pengentasan kemiskinan akan terus kami perkuat dan tingkatkan. Kami akan terus berinovasi untuk mencari solusi terbaik dalam mengatasi permasalahan kemiskinan," tegasnya.