Mengasah Keterampilan, Siswa SD di Pasuruan Belajar Membatik Hindari Ketergantungan Gadget
- Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi
Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri Pekuncen di Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur, menemukan cara baru yang menarik untuk mengisi waktu di luar pelajaran formal dengan belajar membatik.
Kegiatan ekstrakurikuler ini tidak hanya mengasah keterampilan mereka, tetapi juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada gadget, yang kerap menjadi tantangan bagi anak-anak di era digital.
Belajar membatik menjadi salah satu program
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang digagas sekolah. Melalui kegiatan ini, siswa diharapkan mampu mengembangkan karakter yang lebih disiplin, sabar, dan teliti.
Dengan demikian, anak-anak tidak hanya mendapatkan pendidikan akademis, tetapi juga keterampilan hidup yang bermanfaat di masa depan.
Membatik di Halaman Sekolah
"Sebelum mulai membatik, kami memberikan edukasi kepada anak-anak tentang cara membuat motif dan teknik membatik yang benar," jelas pembimbing, Bambang Prasetya.