Indonesia Resmi Menjadi Anggota ke-10 BRICS di Awal Tahun 2024, Untung Ruginya Seperti Apa?

Lambang BRICS
Sumber :
  • www.intelmedia.com

Indonesia dianggap memiliki keuntungan ketika menjadi bagian penting khususnya sebagai anggota penuh BRICS. Secara politis dan ekonomi Indonesia diharapkan dapat mencapai sejumlah target ekonomi 8% seperti yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo.

Kepala Ekonom bank Permata, Josua Pardede mengungkapkan bahwa terdapat sejumlah keuntungan bergabungnya Indonesia menjadi anggota BRICS. Pertama, Indonesia akan mendapat akses ke New Development Bank (NDB) BRICS untuk pembiayaan proyek infrastruktur.

Kedua, Indonesia dapat memperkuat kerjasama ekonomi dengan China, India dan negara lainnya untuk meningkatkan perdagangan dan investasi di sektor strategis seperti teknologi dan energi.

Deretan Bendera Peserta KTT BRICS

Photo :
  • www.apnews.com

Ketiga, Indonesia dapat mendorong agenda negara-negara berkembang dan memperkuat posisi strategisnya di panggung internasional. Keempat, dukungan penggunaan mata uang lokal dalam perdagangan internasional dapat mengurangi ketergantungan pada dolar AS sehingga mendukung stabilitas ekonomi jangka Panjang.

Kelima, BRICS dapat membuka peluang untuk mengakses pasar negara anggola lainnya meskipun perdagangan intra BRICS saat ini masih terbatas.

Josua juga menjelaskan beberapa poin potensi kerugian bagi RI ketika bergabung dengan BRICS. Pertama, Tiongkok yang mendominasi BRICS secara ekonomi akan berpotensi memperbesar ketergantungan Indonesia pada tiongkok terutama dalam sektor perdagangan dan investasi.