Tradisi Unik Daerah: Grebeg Syawal, Bakar Batu, dan Perang Topat

Tradisi grebeg syawal
Sumber :
  • www.istockphoto.com

Tradisi, VIVA Banyuwangi – Indonesia, dengan keberagaman budayanya, memiliki berbagai tradisi unik dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri. Tiga di antaranya yang menonjol adalah Grebeg Syawal di Yogyakarta, Bakar Batu di Papua, dan Perang Topat di Lombok. Mari kita jelajahi lebih dalam mengenai ketiga tradisi tersebut.

Grebeg Syawal: Ungkapan Syukur dari Keraton Yogyakarta

Hangatnya Kebersamaan di Balik Asap "Bakar Batu": Tradisi Papua yang Sarat Makna

Di Yogyakarta, tradisi Grebeg Syawal telah dilaksanakan sejak abad ke-16 oleh Keraton Yogyakarta. Setiap tanggal 1 Syawal, keraton mengadakan prosesi arak-arakan gunungan, yaitu tumpukan hasil bumi seperti sayuran dan buah-buahan yang disusun menyerupai gunung. Gunungan ini melambangkan sedekah sultan kepada rakyatnya sebagai ungkapan syukur atas berkah yang diterima selama bulan Ramadan.

Prosesi dimulai dari Alun-Alun Utara Keraton Yogyakarta menuju Masjid Gedhe Kauman. Setelah didoakan, gunungan tersebut diperebutkan oleh masyarakat. Mereka percaya bahwa mendapatkan bagian dari gunungan akan membawa berkah dan kesejahteraan dalam kehidupan mereka. Tradisi ini tidak hanya menjadi simbol kedermawanan, tetapi juga mempererat hubungan antara kerajaan dan rakyatnya. 

Bakar Batu: Simbol Kebersamaan Masyarakat Papua

Grebeg Syawal: Tradisi Keraton Yogyakarta Menyambut Idulfitri

Di Papua, tradisi Bakar Batu merupakan ritual memasak bersama yang melibatkan seluruh anggota komunitas. Tradisi ini biasanya dilakukan untuk merayakan momen-momen penting, termasuk Hari Raya Idul Fitri. Prosesnya melibatkan penggalian lubang di tanah yang kemudian diisi dengan batu-batu yang telah dipanaskan. Di atas batu-batu panas tersebut, diletakkan berbagai jenis makanan seperti daging babi, ubi, dan sayuran, yang kemudian ditutup dengan daun dan tanah untuk dimasak selama beberapa jam.

Bakar Batu melambangkan kebersamaan dan gotong royong dalam masyarakat Papua. Melalui tradisi ini, nilai-nilai solidaritas dan persatuan diperkuat, serta menjadi momen untuk bersyukur atas hasil panen dan rezeki yang diterima. 

Halaman Selanjutnya
img_title
12 Tradisi Unik Lebaran di Berbagai Daerah Indonesia, Kekayaan Budaya Nusantara