Pilkada Jember, Kader PDIP: Partai Sudah Tahu Siapa yang Harus Dilirik

Kader PDIP maju Pilkada Jember
Sumber :
  • Sugianto/ VIVA Banyuwangi

Jember, VIVA Banyuwangi - Salah satu kader dari PDIP Jember, Hadi Supa'at turut serta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.

Jember: Pesona Wisata Alam dan Budaya di Kota Tembakau

Hadi Supa'at maju sebagai bakal calon kepala daerah, dengan mendaftarkan diri dan mengembalikan berkas ke Kantor PDIP Jember, Rabu 15 Mei 2024.

Anggota DPRD Jember periode 2019 - 2024 itu sangat yakin, siapa yang akan dipilih atau direkom oleh PDIP dalam Pilkada mendatang ialah yang terbaik.

Maulid Nabi, Polresta Banyuwang Gelar Tausiyah dan Doa Bersama: Berdoa Semoga Pilkada Damai

"Saya kira partai sudah tahu, siapa yang harus dilirik dan tidak dilirik. Karena sudah bisa menilai siapa kader-kadernya," katanya, kepada Banyuwangi.viva.co.id.

Jadi sebagai kader, dirinya sudah siap apabila ditugaskan oleh partai menjadi salah satu peserta kontestan Pilkada.

5 Keajaiban Pantai Papuma, Lebih dari Sekadar Pasir Putih

Termasuk apabila PDIP nanti akan merekom calon yang lain, dirinya juga siap untuk memenangkan calon dari PDIP. "Kami juga siap untuk memenangkan pilkada calon lain dari partai kami," ungkapnya.

Hadi mengaku, ada banyak persoalan-persoalan di Jember yang masih belum terselesaikan dengan baik dan belum tuntas.

Itulah salah satu alasan dirinya, sebagai kader dari PDIP Jember memberanikan diri maju di Pilkada 2024 untuk Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Jember.

"Kita tahu, PDIP tidak bisa mengusung sendiri, dan juga membutuhkan biaya yang cukup banyak," jelasnya.

Kendati begitu, PDIP Jember telah banyak berkomunikasi dengan beberapa partai, seperti Gerindra, Nasdem dan sebagainya.

Sementara, Ketua Tim Penjaringan Kepala Daerah PDIP Jember, Edi Cahyo Purnomo menyampaikan, ada dua kader terbaik PDIP yang maju Pilkada 2024, yakni Hadi Supa'at dan Agus Sofyan.

"Kita persiapkan keduanya, DPC PDIP disini mempunyai kader-kader terbaik yang sudah lama ditempa, lama jadi pengurus, dan keduanya asli warga Jember," terangnya.

Pria yang akrab disapa Ipung menambahkan, keduanya itu sudah cukup berpengalaman di politik dan juga telah lama berproses.

"Jadi keinginannya maju sebagai kontestan di Pilkada, sebagai bentuk kepatuhan dan militansi kepada partai," imbuhnya.