Kopi Instan Sachet: Manis di Mulut, Berbahaya di Tubuh – Ini Yang Tidak Diceritakan!
- www.eatingwell.com
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Kopi instan, teman setia bagi mereka yang mengutamakan kenyamanan dalam setiap tegukan, mungkin menyembunyikan bahaya yang tak terduga di balik rasa manisnya. Jika Anda salah satu penggemar kopi instan, apakah Anda tahu betapa banyak gula yang Anda konsumsi dalam satu cangkir kopi instan? Gula berlebih yang sering terkandung dalam kopi instan dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius, dan ini lebih berbahaya daripada yang Anda kira. Yuk, simak dampak buruk dari kebiasaan minum kopi instan yang sering kali diabaikan.
Kopi Instan dan Gula: Apa yang Sebenarnya Anda Konsumsi?
Kopi instan, atau kopi sachet, merupakan pilihan praktis yang banyak dipilih oleh orang-orang yang sibuk dan membutuhkan kopi dalam waktu singkat. Dengan hanya menambahkan air panas, kopi siap dinikmati dalam hitungan detik. Namun, kenyamanan ini datang dengan harga tersembunyi yang bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh Anda.
Kebanyakan kopi instan, terutama yang dalam bentuk "3-in-1", tidak hanya mengandung kopi, tetapi juga gula dan krimer buatan. Bahkan, satu sachet kopi instan bisa mengandung lebih dari 15 gram gula tambahan, yang setara dengan sekitar 52 kalori hanya dari gula! Seiring dengan tambahan gula tersebut, Anda juga berisiko mengonsumsi bahan kimia berbahaya lainnya yang dapat memengaruhi keseimbangan tubuh.
Sebagai contoh, beberapa merek kopi instan yang sering dijual di supermarket mengandung rata-rata 9 hingga 15 gram gula dalam satu sachet nya. Artinya, jika Anda mengonsumsi kopi instan lebih dari satu cangkir sehari, Anda sudah menambah asupan gula jauh lebih tinggi dari yang disarankan oleh para ahli kesehatan.
1. Menambah Risiko Diabetes Tipe 2
Terlalu banyak konsumsi gula adalah salah satu faktor utama yang dapat menyebabkan diabetes tipe 2. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia merekomendasikan batas asupan gula harian tidak lebih dari 50 gram, dan satu sachet kopi instan dengan kandungan 13 gram gula sudah menyumbang hampir seperempat dari asupan gula harian Anda. Dalam jangka panjang, konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan resistensi insulin, yang pada akhirnya meningkatkan risiko terkena diabetes.