Tragis! Pasangan Suami Istri di Pasuruan Aniaya Anak Hingga Tewas, Ini Kronologinya

Korban tewas akibat KDRT
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Kasus kekerasan terhadap anak kembali mengguncang publik, kali ini terjadi di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Seorang bocah berusia 7 tahun tewas setelah diduga dianiaya oleh ayah tirinya dan ibu kandungnya sendiri. Peristiwa memilukan ini menyisakan luka mendalam, sekaligus mengundang perhatian terhadap isu perlindungan anak di Indonesia. Apa yang sebenarnya terjadi?

Kekerasan Berujung Kematian

Pikap Tabrak Pejalan Kaki di Pasuruan: Sopir Diduga Hindari Kucing, Kakek 78 Tahun Tewas

Korban, berinisial DAF, yang masih duduk di bangku kelas 1 sekolah dasar, ditemukan dengan luka lebam di sekujur tubuhnya serta bekas sundutan rokok. Kekerasan tersebut dilakukan oleh Syahrul Abidin (19), ayah tiri korban, dan Martha Widya Ningsih (24), ibu kandungnya. Kedua pelaku tinggal di rumah kontrakan di Jalan Apel, Kelurahan Kidul Dalem, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.

Menurut keterangan dari Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Achmad Doni Meidianto, korban meninggal dunia akibat luka serius di tubuhnya. "Hasil visum menunjukkan korban mengalami luka lebam, benjolan, hingga sundutan rokok di beberapa bagian tubuh," ungkapnya kepada media, Senin (29/12).

Kronologi Kejadian

Truk Bermuatan Plastik Terguling di Pasuruan: Sopir Selamat, Kemacetan Tak Terhindarkan

Kekerasan tersebut diduga dipicu oleh rasa kesal kedua pelaku terhadap korban yang kerap meminta uang untuk jajan, yakni sebesar Rp3.000 hingga Rp5.000. Pada Jumat (27/12), korban mengalami penganiayaan berat hingga mengeluh sakit. Namun, alih-alih membawa korban ke fasilitas kesehatan, pelaku hanya memberikan minuman air yang dicampur minyak kayu putih.

Kondisi korban semakin memburuk dengan batuk darah dan akhirnya tidak sadarkan diri. Ia sempat dibawa ke puskesmas setempat sebelum dirujuk ke RSUD Bangil. Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong, dan ia dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu siang (28/12).

Halaman Selanjutnya
img_title
Menghidupkan Tradisi: Cara Warga Tengger Gunung Bromo Mengisi Liburan Nataru dengan Permainan Kitiran