Cara Membuat Lontong Daun Pisang yang Pulen: Tips dan Trik Anti Gagal
- Instagram: lontongsurabaya
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Lontong adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari beras yang dibungkus daun pisang dan direbus hingga matang. Lontong sering disajikan sebagai pengganti nasi, dan menjadi pelengkap berbagai hidangan, seperti sate, gulai, soto, atau opor. Membuat lontong sendiri di rumah tidaklah sulit, tetapi membutuhkan teknik yang tepat agar hasilnya pulen dan tidak mudah basi. Artikel ini akan membahas cara membuat lontong daun pisang yang pulen, lengkap dengan tips dan trik anti gagal.
Bahan-bahan Lontong Daun Pisang:
500 gram beras, cuci bersih
Air secukupnya
Daun pisang secukupnya, untuk membungkus
Lidi atau tusuk gigi, untuk menyemat
Cara Membuat Lontong Daun Pisang:
Siapkan Beras: Cuci beras hingga bersih, lalu tiriskan.
Siapkan Daun Pisang:
Bersihkan daun pisang dengan lap basah.
Potong daun pisang dengan ukuran yang cukup lebar untuk membungkus nasi aron.
Layukan daun pisang di atas api kompor atau kukus sebentar agar daun pisang tidak mudah sobek saat digunakan.
Aron Beras: Masak beras dengan air secukupnya (seperti memasak nasi biasa, tetapi airnya sedikit lebih banyak) hingga menjadi nasi aron (setengah matang). Angkat dan biarkan agak dingin.
Bungkus Nasi Aron:
Ambil selembar daun pisang.
Letakkan beberapa sendok makan nasi aron di atasnya.
Bentuk nasi aron menjadi silinder memanjang.
Gulung daun pisang hingga nasi aron terbungkus rapat.
Sematkan kedua ujung daun pisang dengan lidi atau tusuk gigi.
Rebus Lontong:
Siapkan panci besar, isi dengan air yang cukup banyak hingga lontong terendam.
Masukkan lontong yang sudah dibungkus ke dalam panci.
Rebus lontong dengan api sedang selama 3-4 jam, atau hingga lontong matang sempurna dan padat.
Tambahkan air panas ke dalam panci jika air rebusan berkurang.
Angkat dan Tiriskan: Setelah matang, angkat lontong dan tiriskan. Biarkan lontong dingin sebelum dipotong dan disajikan.
Tips Agar Lontong Pulen dan Tidak Mudah Basi:
Gunakan Beras yang Pulen: Pilih jenis beras yang pulen, seperti beras pera yang dicampur sedikit beras ketan, atau beras khusus untuk lontong.
Perbandingan Beras dan Air yang Tepat: Sesuaikan perbandingan beras dan air dengan jenis beras yang Anda gunakan. Biasanya, perbandingannya adalah 1:2 atau 1:2,5 (beras:air).
Aron Beras Hingga Setengah Matang: Proses aron akan membuat beras lebih mudah menyerap air dan menghasilkan lontong yang pulen.
Bungkus Lontong dengan Rapat: Membungkus lontong dengan rapat akan mencegah air masuk ke dalam lontong dan membuat lontong menjadi lembek.
Rebus Lontong Hingga Benar-benar Matang: Pastikan lontong benar-benar matang dan padat sebelum diangkat. Lontong yang kurang matang akan mudah basi.
Tiriskan Lontong dengan Baik: Setelah direbus, tiriskan lontong dengan posisi berdiri agar airnya menetes dan lontong tidak lembek.
Jangan membuka bungkusan saat masih panas
Membuat lontong daun pisang yang pulen dan tidak mudah basi membutuhkan sedikit kesabaran dan teknik yang tepat. Dengan resep dan tips di atas, Anda bisa menyajikan lontong yang lezat untuk keluarga di rumah. Selamat mencoba, dan semoga berhasil! Jangan lupa untuk berbagi pengalaman memasak Anda dan resep ini, sertakan juga variasi hidangan yang pas disantap dengan lontong!