Mentan Andi Amran Sukses Jalin Kemitraan, Dorong Kedaulatan Susu Indonesia!

Mentan Andi Amran Kunjungi Pasuruan
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali menorehkan prestasi dalam upaya mewujudkan swasembada susu.

Skandal Pupuk Subsidi Guncang Pasuruan: Petani Tertipu, Harga Selangit!

Dalam kunjungan kerjanya ke Pasuruan, Jawa Timur, pada Kamis lalu, Mentan berhasil menjalin kemitraan strategis antara koperasi, kelompok usaha tani (KUT), pengepul susu, dan industri pengolahan susu.

Acara yang berlangsung meriah di Graha Maslahat, Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan, ini dihadiri ribuan siswa, peternak sapi perah, dan pelaku industri.

Suhu Politik Kota Pasuruan Memanas: Baliho Kotak Kosong Dirusak, Relawan Laporkan ke Bawaslu

Puncak acara adalah penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang disaksikan langsung oleh Mentan.

"Alhamdulillah, saya sangat senang dengan pencapaian hari ini. Penandatanganan MoU ini merupakan langkah nyata dalam memperkuat sinergi antara seluruh pihak yang terlibat dalam rantai produksi susu," ujar Mentan Andi Amran Sulaiman dengan penuh semangat.

Minum Susu Bersama, Wujudkan Generasi Emas

Mangga Alpukat Pasuruan, Emas Kuning Petani di Tengah Panen Raya

Salah satu momen yang paling menarik perhatian adalah gerakan minum susu bersama yang diikuti oleh ribuan siswa.

Aksi ini tidak hanya sebagai simbol kebersamaan, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan konsumsi susu di kalangan generasi muda.

"Dengan rutin mengonsumsi susu, anak-anak akan tumbuh sehat dan cerdas. Ini adalah investasi untuk masa depan bangsa," tegas Mentan.

Kemitraan Kunci Sukses Swasembada Susu

Mentan Andi Amran meyakini bahwa kemitraan yang kuat antara peternak, koperasi, dan industri adalah kunci keberhasilan dalam meningkatkan produksi susu dalam negeri.

Melalui MoU yang telah ditandatangani, diharapkan dapat tercipta sistem yang lebih efisien dan transparan dalam pengelolaan susu, mulai dari produksi hingga pemasaran.

"Pemerintah berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada para peternak. Kami akan terus menyederhanakan regulasi dan menyediakan berbagai fasilitas untuk meningkatkan produktivitas peternak," tambah Mentan.