Gus Miftah Resmi Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden Usai Viral Hina Penjual Es Teh dan Yati Pesek
- Antara
Yogjakarta, VIVA Banyuwangi –Miftah Maulana Habiburrahman atau yang akrab dikenal sebagai Gus Miftah kembali menjadi sorotan warganet. Tidak hanya menghina penjual es teh, video Gus Miftah menghina seniman senior Yati Pesek juga ikut viral di media sosial.
Potongan video Gus Miftah menghina Yati Pesek ini terlihat terjadi sebelum kasus penjual es teh. Dalam video tersebut Gus Miftah diundang di sebuah acara kesenian bersama dengan Yati Pesek.
Saat diatas panggung Gus Miftah justru melontarkan hinaan fisik dengan kata-kata tidak pantas kepada seniman senior asal Yogyakarta ini.
Pernyataan Gus Miftah kepada Yati Pesek tersebut pun memancing kemarahan warganet, tidak sedikit warganet yang mengkritik perilaku pendakwah ini.
Kegaduhan karena viralnya kasus tersebut membuat banyak netizen yang mendesak Presiden Prabowo untuk mencopot Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama.
Bahkan ada petisi untuk copot Gus Miftah dari Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama yang telah ditandatangani lebih dari 300 ribu orang.
Setelah viralnya kasus tersebut, Gus Miftah pun resmi mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden. Hal tersebut disampaikannya langsung dalam konferensi pers di Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, DI Yogyakarta pada Jumat, 6 Desember 2024.
"Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama," ujar Gus Miftah.
Ia juga menjelaskan jika keputusannya untuk mengundurkan diri tidak ditekan oleh pihak manapun, melainkan merupakan rasa tanggung jawab kepada Presiden Prabowo dan juga masyarakat.
"Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan oleh siapapun, bukan karena permintaan siapapun, tetapi keputusan ini saya ambil karena rasa cinta, hormat dan tanggung jawab saya yang mendalam kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto dan seluruh masyarakat," lanjutnya.
Gus Miftah yang resmi mengundurkan diri dari Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama ini pun menuai berbagai komentar warganet.