Kapolres Jember Tegaskan Tidak Akan Lindungi Pengedar Narkoba
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi – Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi menegaskan komitmennya dalam memberantas peredaran narkoba dan minuman keras (miras) di Kabupaten Jember. Bahkan, ia menyatakan siap mempertaruhkan jabatannya jika terbukti melindungi pengedar narkoba. Pernyataan tegas ini disampaikannya saat menemui sejumlah ulama dan tokoh masyarakat yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Jember di Ruang Rupatama Mapolres Jember
"Saya Kapolres Jember siap mempertaruhkan jabatan saya, jika saya terbukti melindungi pengedar narkoba. Kami, jajaran Polres Jember, bersama dengan masyarakat siap memberantas peredaran narkoba dan juga miras di Jember," tegas Kapolres.
Kapolres Jember Tidak Akan Lindungi Pengedar Narkoba
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Dalam upaya nyata memerangi narkoba dan miras, Kapolres juga telah menginstruksikan seluruh jajaran Polsek di wilayah Jember untuk melakukan patroli dan penindakan terhadap peredaran miras sesuai laporan yang diterima dari para ulama dan tokoh masyarakat.
"Dalam minggu ini, kami pastikan dan kami perintahkan jajaran Polsek di Jember untuk melakukan patroli dan memberantas miras, sesuai titik-titik yang dilaporkan oleh para ulama dan tokoh masyarakat kepada kami hari ini. Nanti hasilnya akan kami umumkan kepada masyarakat melalui rekan-rekan media," jelasnya.
Ketegasan Kapolres ini mendapat apresiasi dari KH. Hamid Hasbullah atau Gus Hamid, selaku Koordinator Masyarakat Peduli Jember. Ia menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Polres Jember dalam upaya pemberantasan narkoba dan miras di wilayah tersebut.
"Kedatangan kami ke Mapolres Jember hari ini untuk melakukan audiensi dengan bapak Kapolres, dan kami sangat mengapresiasi langkah tegas Kapolres Jember yang sangat mendukung keinginan kami dalam memberantas peredaran narkoba dan miras," ujar Gus Hamid, yang juga merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Al Azhar Kranjingan Sumbersari Jember.
Kapolres Jember Tidak Akan Lindungi Pengedar Narkoba
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Gus Hamid juga berharap bahwa dengan ketegasan Kapolres, Kabupaten Jember dapat terbebas dari peredaran narkoba dan miras.
"Tadi kami juga menyerahkan data tempat-tempat penjualan miras di Jember kepada bapak Kapolres. Harapan kami, dengan ketegasan beliau, Jember bisa zero narkoba dan miras," jelasnya.
Sebelumnya, aliansi Masyarakat Peduli Jember juga telah melakukan audiensi dengan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember dan DPRD Jember, dengan harapan agar Peraturan Daerah (Perda) tentang miras dapat ditegakkan secara maksimal demi melindungi generasi muda.
Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan pembahasan ulang terhadap Perda miras setelah pelantikan bupati baru.
"Kemarin memang Perda miras ini sudah masuk dalam pembahasan, namun karena masa transisi, akan kita bahas dengan Bupati Jember yang baru nanti," pungkasnya.
Dengan adanya sinergi antara aparat kepolisian, tokoh masyarakat, serta pemerintah daerah, diharapkan upaya pemberantasan narkoba dan miras di Kabupaten Jember dapat berjalan efektif dan membawa dampak positif bagi masyarakat, khususnya generasi muda.
