Istri Dianiaya Majikan, Suami dan Kades Sraten Berangkat Ke Malaysia

Sugimin suami TKI korban kekerasan di Malaysia
Sumber :
  • Jumroini Subhan

BanyuwangiKepala Desa Sraten Arif Rahman Mulyadi memutuskan untuk terbang ke Malaysia mengajak suami korban yang dianiaya majikan guna menjemput Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dianiaya oleh majikannya.

Informasi Terkini, Indeks Harga Saham Gabungan Menguat, Potensi Jadi Penguat Bursa Global?

Rencananya Kades Sraten pergi ke Malaysia tidak seorang diri. Ia akan didampingi oleh Sugimin (45), suami dari PMI yang berinisial I (39), yang disiksa majikannya di Negeri Malaysia.

"Tinggal nunggu paspor keluar, saya akan berangkat bersama dengan suami korban ke Malaysia,"ungkap kades Sraten, Kamis (04/05/2023).

Kinerja Riset Indonesia Menurun! Tantangan Baru bagi Kemdiktisaintek?

Selain mengurus paspor dia juga sedaang melengkapi dokumen lainnya bersama Sugimin dan telah diajukan ke pihak Imigrasi.

"Kami mau lihat keadaan istrinya yang dianiaya majikan hingga harus menjalani perawatan, dan ini warga saya di Desa Sraten," tegas Kades yang akrab disapa H Rahman.

Pemdes Bimorejo Tawarkan Kupon PMI Pada Warga Saat Mengambil Bantuan Pangan, Wajib Bayar?

Kades Sraten menambahkan, dia juga berterimakasih kepada awak media dengan viralnya pemberitaan terkait dengan warganya itu hingga mendapatkan perhatian warga dan banyak pihak di Bannyuwangi. 

"Alhamdulillah ada orang peduli dan mau membiayai perjalanan kami ke Malaysia," ungkapnya.

Begitu paspor dan dokumen kelengkapan lainnya lengkap, Kades Sraten bersama suami PMI yang jadi korban penyiksaan oleh majikan langsung terbang ke Malaysia.

"Meski saya tidak tahu persis, kemarin petugas dari dinas terkait telah menemui keluarga. Karena saya saat itu tidak bisa menemui ada kegiatan lain,"ucapnya.