Sepekan 3 Orang Pengendara Motor di Lumajang Dibegal, ini Lokasi Pembegalannya
- Istimewa / VIVA Banyuwangi
Lumajang, VIVA Banyuwangi –Dalam sepekan terakhir, warga yang melintasi Kabupaten Lumajang dengan berkendara sendirian malam hari di jalur sepi, kini dihantui kecemasan. Setidaknya ada 3 orang pengendara motor menjadi korban aksi kejahatan jalanan, begal. Seorang korban tangan kanannya nyaris putus dibacok begal.
Hasyim yang sedang berniat mencari papaya di Desa Kebonsari, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur tidak menyangka menjadi korban begal sekira pukul 17.56 Wib. Rabu, 7 Maret 2024.
2 Pelaku yang menggunakan motor Yamaha Jupiter, langsung mengancam korban dengan celurit sambil meminta motor Honda Beat putih yang dikendarai korban.
Karena takut dengan ancaman pelaku, korban pun menyerahkan motor kesayangannya tersebut pada begal.
“Kami mohon doa nya, ini masih dalam penyelidikan,” ujar Kapolsek Yosowilangun, AKP Samsul Hadi.
Peristiwa serupa juga terjadi di Desa Sentul, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur sekira pukul 15.00 Wib. Rabu, 6 Maret 2024.
Sifa yang saat itu baru kulakan barang dagangannya terpaksa menyerahkan motor Honda Beat putih miliknya pada begal.
Sebelum dirampas pelaku, korban sempat beberapa kali diintimasi pelaku dengan melakukan pembacokan pada jok motor korban saat berjalan pelan di jalan rusak.
“Pelaku dalam penyelidikan dan pengejaran. Langkah kami akan tangkap pelaku tersebut,” kata Kanit Reskrim Polsek Sumbersuko, Aiptu Waluyo Muji Sukur.
Sedangkan di Tanjakan Desa Tegal Bangsri, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang Jawa Timur, giliran Fian yang menjadi korban begal. Kamis, 7 Maret 2024.
Pria 21 tahun tersebut, harus kehilangan tangan kanannya akibat dibacok pelaku saat berusaha menjarah motor korban.
Namun pelaku akhirnya melarikan diri sebelum sempat membawa motor korban karena warga segera datang membantu.
“Polisi terus melakukan penyelidikan dan Upaya untuk penangkapan pada pelaku,” jelas Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Achmad Rochim.
Hingga kini jajaran Polres Lumajang semakin meningkatkan patroli di sejumlah titik-titik rawan serta pada jam-jam rawan guna mencegah aksi kejahatan jalanan, begal beraksi.
