Disinyalir Akan di Klaim PKB, Para Ulama NU Kirim Surat Ke PBNU
- Istimewa/ VIVA Banyuwangi
"Kepentingan saya adalah sipapapun tidak boleh menggunakan NU untuk kepentingan politik praktis. Karena itu konsensus di PBNU," jawabnya singkat.
Gus Mamak, menekankan jika ada kader NU yang mendukung siapa saja tidak ada masalah, asal jangan gunakan kelembagaan NU untuk melakukan dukungan itu saja. Karena kemungkinan anggota NU yang lain kalau mau calon dari independen atau dari partai lain apa tidak boleh menjadi kandidat?
Sebelumnya, dari sumber media NU, ada ribuan warga Nahdlatul Ulama Se-Kabupaten Lumajang hadiri acara ‘Silaturrahim Kiai dan Bu Nyai, Temu Kader Nahdlatul Ulama’ di GOR Wirabhakti Lumajang, Jumat, 5 April 2024.
Selain struktur pengurus NU dari tingkat kabupaten hingga ranting, belasan lembaga dan badan otonom NU turut hadir dalam acara ini.
Tercatat, lebih dari 200 tokoh Kiai dan Bu Nyai juga turut hadir dalam Silaturrahmi ini, baik pengurus Tanfidziah hingga Suriah PCNU Lumajang.
Silaturrahim Kiai dan Bu Nyai yang bertajuk ‘NU Satu Komando’ juga dihadiri tokoh dan pimpinan masyarakat. Tercatat, Hadir pula Ketua DPRD Lumajang, Eko Adis Prayoga, Anggota DPRD Lumajang, Anang Akhmad Syaifuddin, Bupati Lumajang periode 2018-2023, Dr H Thoriqul Haq dan banyak lagi tokoh masyatakar lain yang berakidah Ahlussunnah Waljamaah.