Angka Stunting di Lhokseumawe Turun Karena ini

Pj Wali Kota Lhokseumawe bersama Pj Ketua TP-PKK
Sumber :
  • Abdul Halim/ VIVA Banyuwangi

Lhokseumawe, VIVA Banyuwangi –Pemerintah Kota Lhokseumawe berhasil menurunkan angka stunting dari angka 28,1 persen pada tahun 2022 menjadi 20,7 persen pada tahun 2024.

Polri Tetapkan Aturan Baru untuk Calon Penumpang Pelabuhan Ketapang Banyuwangi Jelang WWF Bali

“Angka stunting di Kota Lhokseumawe turun sebesar 7,4 persen pada tahun 2024,” kata Penjabat Wali Kota Lhokseumawe, A Hanan dalam keterangan tertulis yang dikutip Banyuwangi.viva.co.id, pada Sabtu 27 April 2024.

Pj Wali Kota A Hanan menyebutan, berdasarkan data hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2022, angka stunting di Lhokseumawe sebesar 28,1 persen.

Kuota PPS di 69 Wilayah Belum Terpenuhi, KPU Banyuwangi Lakukan Ini

“Angka stunting Kota Lhokseumawe pada tahun 2023 yang dirilis pada Maret 2024 turun menjadi 20,7 persen berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI),” jelas Pj Wali Kota A Hanan.

Pj Wali Kota A Hanan menambahkan, Kota Lhokseumawe menempati posisi kedua terendah setelah Gayo Lues sebesar 15,4 persen dan Aceh sebesar 29,4 persen.

Pelaku Ekraf Banyuwangi Digelontori Kredit Iklan 15 Ribu USD?

“Kita memberikan apresiasi kepada Organisasi Perangkat Daerah Kota Lhokseumawe atas keberhasilan menurunkan angka stunting di Kota Lhokseumawe,” tambah Pj Wali Kota A Hanan. 

Pj Wali Kota A Hanan juga mengucapkan apresiasi kepada rekan-rekan OPD yang telah dan terus berupaya menurunkan angka stunting di Lhokseumawe.

Halaman Selanjutnya
img_title