Inilah Wilayah Rawan Konflik Pilkada di Jawa Timur, Kapolda: Pernah Ada Kejadian Menonjol
- Dok. Polri/ VIVA Banyuwangi
Surabaya, VIVA Banyuwangi –Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) aparat keamanan mulai melakukan pemetaan daerah rawan konflik Pilkada. Setidaknya ada 3 wilayah di Jawa Timur yang perlu mendapatkan perhatian lebih saat Pilkada.
"Madura, Kabupaten Lumajang dan Kota Pasuruan," ujar Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto.
Ketiga wilayah tersebut mendapatkan atensi khusus terutama terkait kemungkinan munculnya gangguan kamtibmas.
"Ketiga daerah itu pernah terjadi peristiwa menonjol pada pelaksanaan pilkada beberapa tahun sebelumnya," tutur Kapolda Jatim.
Menurut Kapolda, penetapan ketiga wilayah tersebut sebagai daerah rawan membuat polisi melakukan pengamanan khusus.
"Pengamanan khusus mulai diberlakukan sejak sebelum penetapan pasangan calon pada Bulan Agustus hingga Bulan September," kata Irjen Pol Imam Sugianto.
Kapolda menambahkan, aparat keamanan dari Polri akan mendapatkan dukungan penuh dari unsur TNI.
"Kita akan bekerja sama dengan TNI untuk melakukan pengawalan dan pengamanan selama periode Pilkada hingga pasca Pilkada," tandas Imam Sugianto.
Kendati tidak termasuk wilayah rawan, daerah lain di Jawa Timur tetap akan mendapatkan pengamanan khusus.
Segala percik yang bisa mengganggu kamtibmas akan dideteksi sejak dini oleh aparat kepolisian.
