Persawahan Warga Digenangi Luapan Air Tambak, Video Beredar Luas

Sawah pertanian warga Desa Bimorejo digenangi air dari tambak CV. S
Sumber :
  • Siti Nur Aisyah Ivayanti/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Sejumlah warga mengeluhkan areal persawahannya rusak akibat terkena dampak luapan air tambak. Petani sudah berupaya melakukan upaya persuasif namun belum didapatkan solusi.

Tragis! Serangan Tawon Gung Rampas Nyawa Warga Banyuwangi

Sebuah video beredar di sejumlah grop percakapan whatsapp tentang areal pertanian warga yang terendam luapan air tambak.

Dalam video tersebut, sejumlah petani mengeluhkan luapan air yang diduga berasal dari tambak CV. S

Ratusan Penyair dan Penulis Indonesia dan Asia Tenggara Ikuti Jambore Sastra di Banyuwangi

Air luapan dari tambak CV. S yang mengalir ke pertanian warga

Photo :
  • Siti Nur Aisyah Ivayanti/ VIVA Banyuwangi

Tambak milik CV S sendiri disilnyalir berada di Desa Bimorejo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Festival Padang Ulanan, Awali Rangkaian Pertunjukan Tari Kolosal Gandrung Sewu

"Iki lho bos, kok koyok ngene kok jare gak ngrusak tanduran. Iki piye? ( Ini lho bos, kok kayak gini kok katanya tidak merusak tanaman. Ini gimana?)," ujar suara seorang pria dalam video tersebut.

Dalam video berdurasi 2.13 detik tersebut nampak air keluar dari sela-sela pagar bambu menuju areal persawahan warga.

Genangan air dari Tambak CV. S rusak tanaman warga Desa Bimorejo

Photo :
  • Siti Nur Aisyah Ivayanti/ VIVA Banyuwangi

"Tambak panen iki bos. Air mlebu nang sawah-sawah iki Delok in iki. (Tambak sedang panen bos, air masuk ke sawah-sawah ini. Lihat ini)," tutur suara dalam rekaman video di sebuah arel persawahan tersebut.

Air yang menggenangi persawahan warga tersebut diduga berasal dari luapan air dari tambak CV. S.

"Mlebu nang sawah e Topa. Sampek mber-mber iki piye bos?. (Masuk ke sawah milik Topa. Sampai meluber kemana-mana, ini bagaimana bos?)," kata suara dalam video mempertegas kondisi yang ditemukan.

Genangan air dari Tambak CV. S rusak tanaman warga Desa Bimorejo

Photo :
  • Siti Nur Aisyah Ivayanti/ VIVA Banyuwangi

Warga petani sengaja merekam dan menyebarkan video tersebut karena pihak tambak CV. S membantah ada dampak pada pertanian sekitar.

"Iki lho bos, ngene kok jare gak ngrusak tanduran. Lha iki opo bos. Banyu teko tambak lho. (Ini lho bos, kok gini katanya tidak merusak tanaman warga. Lha ini apa bos. Air dari tambak ini lho)," tandas pembuat video dalam rekaman tersebut.

Terkait kerugian yang dialami warga sudah dilakukan upaya persuasif namun belum mendapatkan tanggapan serius dari managemen CV. S.

Sementara itu, petugas keamanan dan Humas managemen tambak CV. S, Abdul Gofar belum memberikan respon terkait permintaan konfirmasi dari Banyuwangi.viva.co.id melalui sambungan percakapan Whatsapp.