Minyak Kita Mulai Hilang Dari Pasaran, Warga: Harga Juga Sekarang Naik

Minyak kita semakin langka dipasaran
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Sejak diwacanakan mengalami kenaikan harga, keberadaan minyak kita di pasaran semakin menghilang. Sejumlah pedagang mengaku kesulitan mendapatkan pasokan minyak kita.

Krisis Kemarau Melanda Pasuruan, Polisi Kerahkan Water Cannon Bagi Warga Terdampak

Seperti yang terjadi di pasar tradisional Kebonagung, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur.

Sejumlah pedagang sembako mengaku kesulitan mendapatkan pasokan minyak kita.

Tragedi Maut di Tol Paspro: 5 Nyawa Melayang, Sopir Truk Buron!

Pedagang sembako pasar Kebonagung, Wiwik

Photo :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Beberapa distributor yang biasa melakukan pengiriman, kini sudah tidak lagi karena tidak ada stok.

Kecelakaan Maut di Tol Paspro: 5 Tewas, 8 Luka-Luka, Sopir Diduga Mengantuk

"Saya sudah pesen ke beberapa orang tapi tetep saja belum ada pengiriman," ujar pedagang sembako, Wiwik.

Pemesanan sudah dilakukan sejak sebelum adanya wacana kenaikan harga minyak kita namun pengiriman tetap tersendat.

"Sudah lama saya pesan tapi masih belum datang. Saya hubungi terus orangnya tapi tetap belum ada pengiriman," tutur Wiwik.

Minimnya keberadaan minyak kita dipasaran mulai menyulitkan masyarakat luas.

Beberapa ibu rumah tangga kini kebingungan karena sulit mendapat minyak kita untuk kebutuhan rumah tangga.

Masyarakat Kecamatan Purworejo, Rusmini

Photo :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

"Saya harus cari kesana kemari untuk bisa dapat minyak kita. Susah sekali pokoknya," kata seorang warga, Rusmini.

Dalam perjuangannya mencari minyak kita, Rusmini terpaksan harus membeli minyak kita lebih mahal dari yang biasanya.

"Sebelumnya saya bisa dapatkan dengan harga 14 ribu. Tapi kini sudah mencapai 16 ribu," jelas Rusmini.

Pada kesempatan yang berbeda, Kabid Perdagangan Disperindag Pemerintah Kota Pasuruan, Riski Paramitha mengakui kelangkaan minyak kita di pasaran.

"Adanya keterlambatan pengiriman dari distributor. Kalau pun ada pengiriman, stoknya pun sangat terbatas," ungkap Riski Paramitha pada Jurnalis.

Hingga saat ini keberadaan minyak kita semakin langka di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Pasuruan.

Warga berharap agar kelangkaan segera terjadi dan tidak ada kenaikan harga di pasaran.

Minyak goreng curah kurang diminati

Photo :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Sedangkan untuk stok minyak goreng curah masih aman namun kurang diminati oleh masyarakat.