Ratusan Sumur Warga Desa Sidodadi Mengering, Kades Sidiq: Sudah Dilaporkan ke BPBD

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Musim kemarau Panjang yang tidak juga berakhir semakin menambah jumlah mata air yang mengalami kekeringan. Kini ratusan sumur warga di Desa Sidodadi juga dilaporkan mengalami krisis air bersih sejak sebulan terakhir.

Tyas Tutus kini harus berhemat dalam menggunakan air bersih untuk kebutuhan rumah tangga, mencuci, mandi dan juga memasak. Jumat, 25 Oktober 2024.

Warga Desa Sidodadi, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur tersebut menjadi satu dari sekian banyak sumur warga yang mengalami kekeringan.

Dalam sebulan terakhir, kawasan yang mengalami krisis air bersih jumlahnya terus meluas akibat mata air yang berada di sumur warga mengering.

Aliran Sungai Sedang Dikeringkan

“Benar-benar kesulitan air. Sudah sebulan ini kita kesulitan untuk mendapatkan air bersih,” ujar Tyas Tutus.

Warga kini harus berhemat dalam penggunaan air bersih karena ketersediaan air bersih di sumur mereka bisa habis secara tiba-tiba.

“Cuci baju di rumah takut airnya keburu habis. Mau nyuci baju di sungai tidak bisa karena sedang pengeringan karena sedang ada proyek. Susah banget pokok kalau seperti ini,” tutur Tyas Tutus pada Banyuwangi.viva.co.id.

Kepala Desa Sidodadi, Sidiq Wibisono membenarkan jika kondisi warga kini sedang kesulitan ketersediaan air bersih.

Ajukan Pengadaan Penampungan Air Bersih

“Untuk sumur tanah warga memang banyak yang melaporkan kini kondisinya mengering,” kata Kepala Desa Sidodadi, Sidiq Wibisono. Jumat, 25 Oktober 2024.



Kepala Desa Sidodadi, Sidiq Wibisono

Photo :

• Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi

Terkait hal tersebut, Pemerintah Desa Sidodadi bergerak cepat dengan melaporkan kondisi itu pada Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.

“Kita pengajuan ke BPBD penampungan air bersih layak konsumsi untuk warga. Semoga bisa segera terealisasi,” harap Kades Sidiq Wibisono.

Hingga saat ini sudah ada dua desa di Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur yang melaporkan kondisi krisis air bersih.

Desa tersebut adalah Desa Bajulmati dan Desa Sidodadi yang sebelumnya dikenal sebagai daerah yang ketersediaan air bersih melimpah.

Masyarakat berharap segera ada langkah kongkrit dari pemerintah guna mengatasi krisis air bersih sebelum ada dampak yang lebih luas.