Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Maraknya dugaan permasalahan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) membuat hasil tidak maksimal. Sejumlah penerima bantuan tidak menerima manfaat secara maksi

Korkab BSPS Banyuwangi angkat bicara perihal ongkos tukang yang belum dibayar lunas. Kejadian itu persis menimpa Raji, warga Dusun Karanganyar, Desa Bajulmati, Wongsorejo

BSPS bertujuan mendukung percepatan penurunan angka Rumah Tidak Layak Huni. Demikian juga Hariyono, warga Desa Bajulmati, Wongsorejo, yang ingin tetangganya sumringah.

Penerima bantuan (PB) dalam program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya atau BSPS membongkar fakta baru. Yakni, tidak menerima anggaran secara utuh sebesar Rp.20 juta.

Penerima program Sejuta Rumah Layak Huni, BSPS Kementerian PUPR justru tidak sumringah, setelah mendapat bantuan. Di lapangan ditemukan masalah ongkos tukang.

Penerima bantuan Program BSPS dari Kementerian PUPR jadi korban paling dirugikan. Pada pelaksanaan di lapangan, sangat rentan terjadi pelanggaran dan penyelewengan.

Satu persatu permasalahan terkait Program BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya) muncul dipermukaan. Kali ini proses pembayaran ongkos tukang belum diselesaikan dan me

Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) mengalami sejumlah kendala karena kurangnya sosialisasi. Akibatnya program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Masih banyaknya warga Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan, membuat mereka banyak menempati rumah rumah tidak layak huni. Kondisi inilah yang menjadi orientasi