Kebakaran Hebat di Pasuruan, 250 Ton Kapuk dan 30 Ton Gaplek Hangus, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Kebakaran hebat landa gudang penyimpanan gaplek
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Penyebab Kebakaran

Hingga saat ini, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik di area produksi. Meski demikian, pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti insiden tersebut.

Kapuk yang tersimpan di gudang merupakan hasil produksi yang direncanakan untuk ekspor ke berbagai negara, termasuk Amerika Serikat, China, dan India. Tidak hanya itu, gaplek atau singkong kering yang juga terbakar merupakan komoditas ekspor bernilai tinggi.

Tindakan Keamanan

Peristiwa ini menjadi pelajaran penting bagi para pelaku usaha agar lebih memperhatikan aspek keamanan dan instalasi listrik di fasilitas produksi. Gudang yang menyimpan bahan mudah terbakar seperti kapuk harus dilengkapi sistem keamanan kebakaran yang memadai untuk mencegah insiden serupa di masa mendatang.

Sementara itu, warga di sekitar lokasi berharap pemerintah dan pihak berwenang meningkatkan pengawasan dan edukasi terkait pencegahan kebakaran. "Kita semua harus waspada, terutama di area yang menyimpan bahan mudah terbakar," ungkap salah satu warga.

Kebakaran di Pasuruan ini menjadi peringatan bagi para pemilik gudang untuk lebih memperhatikan keamanan, terutama dari risiko korsleting listrik. Beruntung, meski kerugian material mencapai miliaran rupiah, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Semoga langkah-langkah pencegahan yang lebih baik bisa diterapkan di masa depan demi menghindari kejadian serupa.